Calhanoglu Sebut Inter Punya Skuat Lebih Baik Ketimbang Milan

Berita Liga Italia: Hakan Calhanoglu mengklaim bahwa Inter memiliki skuat yang lebih baik daripada Inter dan menyebut mantan klubnya tak pernah menjelaskan alasan kepergiannya.

Berita Liga Italia: Hakan Calhanoglu mengklaim bahwa Inter memiliki skuat yang lebih baik daripada Inter dan menyebut mantan klubnya tak pernah menjelaskan alasan kepergiannya.

Calhanoglu memutuskan tidak memperpanjang kontraknya bersama Rossoneri saat berakhir Juni lalu dan lebih memilih menjajal pengalaman baru di rival sekota mereka Nerazzurri. Meski awalnya tidak lancar, ia mampu mencetak penalti melawan mantan klubnya dalam Derby della Madonnina dan sejak saat itu ia kembali menemukan performa terbaiknya.

Mantan bintang Bayer Leverkusen tersebut pun berbicara kepada saluran media Turki S Sport yang tampaknya seolah ingin menambah ketegangan antara dirinya dengan klub lamanya.

"Saat saya hijrah ke Inter, saya mengalami banyak kemunduran dan periode sulit dengan situasi ini. Bagaimanapun, Milan tidak mampu berpartisipasi di Liga Champions selama tujuh musim. Ada banyak alasan berbeda mengenai kepergian saya. Rossoneri tidak menjelaskannya sehingga pertandingan tetap di tangan saya. Saya senang setelah mencetak gol," ujarnya.

"Mereka menyambut saya dengan sangat baik di Inter. Mengingat saya pernah bermain untuk Milan, saya terbiasa dengan Italia. Sekarang saya juga paham orang Italia. Tim ini adalah yang memiliki kualitas tertinggi. Kami memiliki skuat yang lebih baik daripada Rossoneri dan saya harus berterimakasih kepada manajer karena dia sangat menginginkan saya. Di Nerazzurri saya memainkan peran berbeda. Di Rossoneri saya bermain sebagai nomor 10. Di sini, Barella, Brozovic, dan saya bergantian pada posisi 6 atau 8.

"Saya tahu derby Milano tidak akan berlangsung mudah bagi saya. Saya banyak mempersiapkan diri untuk pertandingan tersebut. Saya tidak pernah menempatkan diri saya di bawah tekanan. Kami memiliki Lautaro Martinez sebagai eksekutor penalti, dan kemudian saya. Tetapi, rekan-rekan satu tim saya ingin saya mengeksekusinya dalam derby."

Belakangan ini dikabarkan bahwa hanya Alexis Saelemaekers satu-satunya pemain Rossoneri yang berupaya menyapa Calhanoglu setelah wasit meniup peluit akhir dalam pertandingan tersebut saat playmaker Nerazzurri tersebut menerima sambutan yang demikian dingin dari mantan rekan-rekan satu timnya yang lain.

Artikel Tag: Calhanoglu, Milan, Inter