Catatan Statistik Jelang Duel Marseille vs Ajax di Champions League

Penulis: Depe Ptr

Selasa 30 Sep 2025, 15:15 WIB - 297 views

Catatan Statistik Jelang Duel Marseille vs Ajax di Champions League — Marseille vs Ajax via gettyimages

Berita UCL: Champions League kembali bergulir pada tengah pekan ini, salah satu laga menarik untuk disaksikan adalah duel Marseille vs Ajax.

Marseille vs Ajax, 5 Fakta Menarik Jelang Laga Champions League

Jelang pertemuan antara Les Olympiens dan De Godenzonen, terdapat beberapa catatan statistik yang layak untuk disimak pembaca setia Ligaolahraga.com, untuk mengetahui gambaran kekuatan kedua tim.

Marseille menghadapi 28 tembakan dan 15 tembakan tepat sasaran dalam kekalahan mereka dari Real Madrid pada tanggal 1 Maret; keduanya merupakan jumlah tembakan terbanyak yang pernah mereka hadapi dalam satu pertandingan Champions League (sejak 2003-04). Bahkan, mereka hanya menerima lima tembakan tepat sasaran lebih banyak di seluruh babak penyisihan grup pada UCL musim sebelumnya (20 tembakan dalam enam pertandingan pada musim 2022-23).
Kiper Marseille, Gerónimo Rulli, melakukan 13 penyelamatan dalam pertandingan Champions League sebelumnya, saat bertandang ke Real Madrid dalam laga pembuka turnamen. Ini merupakan penyelamatan terbanyak yang dilakukan oleh kiper mana pun di laga pembuka musim ini, sementara hanya Nikita Haikin (2,2) yang mencegah lebih banyak gol daripada Rulli (1,7), berdasarkan xG tembakan tepat sasaran yang dihadapi (dua kebobolan dari 3,7 xGoT).
Dalam kekalahan Marseille di Real Madrid pada MD1, Pierre-Emile Højbjerg memimpin semua pemain inti tim Roberto De Zerbi untuk umpan sukses (82), umpan menembus garis (14) dan akurasi umpan (96,5% - 82/85), serta menciptakan peluang terbanyak untuk timnya (4).
Sejak awal musim lalu, Oscar Gloukh (3,2) dari Ajax adalah satu dari hanya lima pemain yang memiliki rata-rata 3+ dribel lengkap per 90 menit di Champions League (min. 500 menit bermain), bersama dengan Lamine Yamal, Rafael Leão, Francisco Conceição dan Kenan Yildiz.

Sejak memenangkan enam pertandingan Champions League berturut-turut di bawah asuhan Erik ten Hag dari September hingga Desember 2021, Ajax hanya menang dua kali dari sembilan pertandingan terakhir mereka di kompetisi tersebut, kalah enam kali (seri satu). Terakhir kali mereka kalah dalam dua pertandingan pembuka dalam satu edisi adalah pada musim 2012-13 (vs Borussia Dortmund dan Real Madrid).