Dipermalukan Norwegia, Gennaro Gattuso Atur Rencana untuk Timnas Italia

Penulis: Rei Darius

Sabtu 22 Nov 2025, 16:07 WIB - 53 views

Berita Sepak Bola: Pelatih timnas italia, Gennaro Gattuso, mengaku sudah merencanakan sesuatu setelah kekalahan dengan skor telak 1-4 dari Norwegia, dan menjelang playoff kualifikasi Piala Dunia 2026.

Kata Gennaro Gattuso soal Potensi Italia Main di Bergamo pada Playoff

Gli Azzurri menjamu Norwegia di Stadio San Siro pada laga terakhir di fase kualifikasi Piala Dunia 2026, Senin (17/11) dini hari WIB. Mereka menderita kekalahan telak di laga itu.

Timnas Italia dipermalukan dengan skor 1-4 di hadapan pendukungnya sendiri, dan harus menjalani babak playoff untuk menembus putaran final Piala Dunia 2026.

Playoff sendiri akan dilaksanakan pada Maret 2026 mendatang dan tim asuhan Gennaro Gattuso telah mengetahui para calon lawannya pada Kamis (20/11), yaitu Irlandia Utara serta salah satu di antara Wales dan Bosnia & Herzegovina.

Gattuso mengaku membiarkan anak-anak asuhannya untuk tenang setelah kekalahan telak dari Norwegia, namun sudah mengatur rencana sebelum playoff.

"Saya membiarkan para pemain sendiri akhir-akhir ini, tetapi dalam empat atau lima hari, setelah kami pulih dari kesan buruk yang kami buat pada hari Minggu di San Siro, kami akan mulai lagi," katanya kepada RAI.

"Rencananya adalah mengunjungi mereka yang bermain di luar negeri, menikmati secangkir teh hangat atau makan malam bersama mereka, dan semoga mereka memberi kami tanggal. Saya akan bertemu dan berbicara dengan mereka, tidak hanya tentang sepak bola, tetapi juga tentang kehidupan sehari-hari. Tidak akan buruk untuk tetap berhubungan dengan para pemain."

"Pertandingan malam itu memang memalukan, tetapi saya tidak tahu apa yang akan terjadi jika hasilnya berbeda. Secara mental, kami mungkin berpikir kami telah mengatasi semua rintangan. Pada saat yang sama, itu adalah kekalahan telak, di mana semua kelemahan kami muncul, dan kami harus memperbaiki diri dalam hal ini. Saya berpegang teguh pada babak pertama; tentu saja kami harus bekerja keras karena kami tidak boleh menghilang dari lapangan seperti yang kami lakukan. Ini bukan hanya masalah para pemain, tetapi juga masalah saya dan staf saya. Kami harus mencoba berubah dalam hal ini."