Fabian Hurzeler Kecewa Berat Usai Brighton Dikalahkan MU

Penulis: Demos Why

Minggu 26 Okt 2025, 09:22 WIB - 435 views

Berita Liga Inggris: Manajer Brighton & Hove Albion, Fabian Hurzeler, menyebut timnya terlalu banyak membuat kesalahan dan membuat mereka bisa dikalahkan oleh Manchester United.

Danny Welbeck Ungkap Sebab Brighton Tumbang di Old Trafford

Hasil mengecewakan didapatkan oleh Brighton & Hove Albion saat mereka tandang ke markas Manchester United. Pasalnya, pada pertandingan yang digelar di Old Trafford, Sabtu (25/10) malam WIB, The Seagulls menderita kekalahan dengan skor 4-2. Empat gol kemenangan Setan Merah sendiri dicetak oleh Matheus Cunha, Casemiro dan brace dari Bryan Mbeumo. Sementara dua gol balasan The Seagulls dicetak oleh Danny Wellbeck dan Charalampos Kostoulas.

Menanggapi kekalahan tersebut, Fabian Hurzeler mengaku sangat kecewa. Hurzeler menilai pemain Brighton terlalu banyak membuat kesalahan yang membuat United bisa dengan mudah mencetak empat gol ke gawang mereka.

"Kekalahan ini sangat mengecewakan. Kami membuat terlalu banyak kesalahan dan dalam kondisi seperti ini, mustahil untuk memenangkan pertandingan," ujar Hurzeler seperti dilansir dari laman resmi klub.

"Saya selalu merasa bahwa ada peluang untuk kami dalam pertandingan ini. Kami terus bertahan. Kami bekerja keras, kami memiliki peluang, tetapi yang menjadi masalah adalah setelah kesalahan kami yang terlalu mudah, hal itu menguras energi kami."

"Kami selalu berbahaya di sepertiga akhir lapangan mereka, tetapi ketika Anda memberikan empat 'hadiah' (kesalahan), Anda tidak bisa memenangkan pertandingan. United menekan dengan man-to-man jadi Anda harus eksekusi hal-hal kecil dengan baik dan kami tidak berada di level terbaik kami."

"Pada akhirnya, ini semua tentang eksekusi dan eksekusi kami tidak tepat. Jadi kami harus mulai di latihan dengan menanggapi setiap umpan dan setiap sentuhan dengan serius. Kami harus meningkatkan performa."

"Seperti yang saya katakan, karakter tim baik, kepribadian dan keyakinan sudah ada. Kami tidak pernah menyerah, tetapi intinya adalah kami melakukan kesalahan yang terlalu mudah."