Gara-Gara Tak Pernah Dimainkan, Jonas Hofmann Sakit Hati pada Xabi Alonso

Berita Liga Jerman: Striker Bayer Leverkusen, Jonas Hofmann, mengaku sakit hati dengan sikap mantan pelatih Die Werkself, Xabi Alonso, karena enggan memberinya lebih banyak kesempatan bermain pada kompetisi musim 2024/25 yang lalu.

Berita Liga Jerman: Striker Bayer Leverkusen, Jonas Hofmann, mengaku sakit hati dengan sikap mantan pelatih Die Werkself, Xabi Alonso, karena enggan memberinya lebih banyak kesempatan bermain pada kompetisi musim 2024/25 yang lalu.

Pada musim lalu Xabi Alonso hanya memainkannya sebanyak 17 kali dari semua kompetisi, dengan total waktu bermain selama 651 menit. Itu artinya ia rata-rata hanya bermain selama 38,3 menit di setiap laga yang dimainkannya. Padahal, di musim 2023/24 saat Leverkusen meraih juara DFB Pokal dan Bundesliga, Jonas Hofmann mencatat total 46 penampilan dari semua kompetisi dengan total waktu bermain selama 2768 menit.

“Mendapatkan begitu sedikit waktu bermain selama satu musim penuh jelas membuat saya merasa tidak nyaman. Saya berharap seorang pelatih segera menangani masalah. Saya mengharapkan komunikasi yang terbuka dan langsung. Seorang pelatih tidak seharusnya menunggu lebih dari dua minggu untuk melakukan itu. Kompetisi selalu diperlukan. Itu jelas,” ucap Hofmann, dalam wawancara dengan Kölner Stadt Anzeiger.

Dalam pengakuannya, Jonas Hofmann bahkan sempat mempertimbangkan untuk meninggalkan Bayer Leverkusen apabila Alonso masih menjabat sebagai pelatih kepala. Beruntungnya, Alonso memilih hengkang untuk bergabung bersama Real Madrid, dan Erik ten Hag ditunjuk sebagai pelatih baru Leverkusen.

“Tapi saya lebih suka fokus pada masa depan [di bawah pelatih Erik ten Hag]. Saya akan berjuang kembali. Saya masih bermain untuk Bayer Leverkusen, salah satu klub terbaik di Jerman. Saya merasa nyaman, tetapi di bawah Xabi Alonso saya mungkin akan mempertimbangkan untuk pindah,” pungkasnya.

Artikel Tag: Jonas Hofmann, Xabi Alonso, Bayer Leverkusen