Jesus Navas Jadi Penyesalan Terbesar Pep Guardiola di Manchester City

Penulis: Demos Why

Selasa 09 Sep 2025, 16:41 WIB - 156 views

Berita Sepak Bola: Manajer Manchester City, Pep Guardiola, mengakui bahwa melepas Jesus Navas ke Sevilla merupakan penyesalan terbesarnya selama menjadi manajer The Cityzens.

Manchester City dan Premier League Akhiri Perseteruan

Pep Guardiola mengungkapkan penyesalannya karena tidak mempertahankan Jesus Navas lebih lama di Manchester City. Ia menyebut keputusan melepas pemain asal Spanyol itu sebagai salah satu kesalahan terbesarnya selama melatih The Cityzens. Navas, yang bergabung dari Sevilla pada 2013, tampil 183 kali dalam empat musim, mencetak delapan gol, serta memberikan 35 assist di berbagai kompetisi. Meski kontribusinya cukup signifikan di sisi kanan permainan, ia akhirnya kembali ke Sevilla pada 2017, di mana kemudian kariernya justru kembali bersinar hingga mengantarnya meraih trofi Liga Europa dan gelar internasional bersama tim nasional Spanyol.

Pengakuan Guardiola tersebut disampaikan dalam acara perpisahan untuk Txiki Begiristain, sosok yang berperan besar sebagai direktur olahraga Manchester City selama 13 tahun. Begiristain dianggap sebagai arsitek di balik kejayaan era modern klub, dengan kontribusinya dalam membangun struktur rekrutmen pemain dan mendatangkan bintang-bintang yang menjadi fondasi kesuksesan City. Di bawah pengelolaannya, klub berhasil meraih tujuh gelar Premier League, dua Piala FA, satu trofi Liga Champions, serta satu Piala Dunia Antarklub. Momen ini menjadi refleksi sekaligus penghormatan terhadap perjalanan panjang City di bawah duet Guardiola–Begiristain, yang membawa klub ke puncak sepak bola Eropa dan dunia.

"Saya akan memilih nama yang kurang dikenal: Jesus Navas . Seharusnya dia bertahan lebih lama bersama kami," ujar Guardiola dilansir dari Tribal Football.

"Terima kasih atas anugerah menghabiskan satu tahun bersama, dan betapa aku menyesal telah melepasmu. Aku akan senang jika kau bertahan lebih lama, tetapi terkadang kita membuat kesalahan," tutup sang manajer.

Dalam catatan resmi Liga Primer, Jesus Navas tampil sebanyak 123 kali bersama Manchester City, mencetak 4 gol serta menorehkan 22 assist. Meski kontribusi golnya tidak terlalu menonjol, perannya di sisi kanan lapangan sangat vital berkat kecepatan, ketekunan, dan kemampuannya membuka ruang bagi rekan setim. Navas kerap menjadi motor serangan lewat umpan-umpan silang akurat yang memberi variasi penting dalam gaya bermain City. Kehadirannya juga memberikan keseimbangan dalam transisi permainan, baik saat menyerang maupun bertahan, sehingga menjadikannya bagian integral dari skuad pada periode tersebut meski kebersamaannya dengan Pep Guardiola berlangsung relatif singkat.