Laporan Kerugian Tahunan Berkurang, Juventus Rencanakan Suntikan Modal

Penulis: Depe Ptr

Sabtu 27 Sep 2025, 13:51 WIB - 267 views

Laporan Kerugian Tahunan Berkurang, Juventus Rencanakan Suntikan Modal — Juventus via gettyimages

Berita Liga Italia: Juventus mengumumkan kerugian tahunan yang jauh berkurang sebesar 58,1 juta euro (Rp929 miliar) untuk musim 2024-25, sekaligus mengonfirmasi rencana peningkatan modal sebesar 110 juta euro (Rp1,76 triliun) yang didukung oleh Exor untuk menstabilkan keuangan klub.

Hadapi Atalanta, Juventus Bawa Misi Hentikan Hasil Buruk di Kandang

Defisit Bianconeri turun tajam dari kerugian 199,2 juta euro (Rp3,9 triliun) yang tercatat tahun sebelumnya. Klub dibantu dengan kembali berlaga di UCL, partisipasi dalam CWC, dan pendapatan yang jauh lebih tinggi dari perdagangan pemain.

Data yang dirilis pada hari Jumat (26/09) menunjukkan pendapatan dari pendaftaran pemain meningkat menjadi 109,7 juta euro (Rp2,1 triliun), dibandingkan dengan hanya 34,1 juta euro (Rp 666,9 miliar) pada musim 2023-2024, sementara partisipasi dalam kompetisi UEFA saja telah meningkatkan omzet lebih dari 75 juta euro (Rp 1,466 triliun). Piala Dunia Antarklub menyumbang 27 juta euro (Rp 528,0 miliar).

Meskipun kerugiannya semakin kecil, posisi keuangan klub masih rapuh. Ekuitas pemegang saham turun menjadi 13,2 juta euro (Rp 258,0 miliar), dari 40,2 juta euro (Rp 786,0 miliar) pada tahun sebelumnya, sementara utang keuangan bersih naik menjadi 280,2 juta euro (Rp 5,478 triliun).

Untuk mengatasi hal ini, Juventus akan melanjutkan peningkatan modal hingga 110 juta euro (Rp1,76 triliun), yang sepenuhnya ditanggung oleh Exor, dengan para pemegang saham akan memberikan suara atas proposal tersebut pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), 7 November 2025. Exor telah memberikan 30 juta euro (Rp 586,6 miliar) awal tahun ini untuk menyediakan likuiditas.

Selain itu, dewan mengonfirmasi peluncuran penerbitan obligasi baru senilai 150 juta euro (Rp 2,933 triliun) pada tanggal 26 September, yang dirancang untuk membiayai kembali utang yang ada dan menyediakan modal kerja lebih lanjut.

Juventus mengatakan langkah-langkah tersebut akan "memperkuat modal dan struktur keuangan klub" seiring dengan terus pulihnya klub dari periode sulit di luar lapangan.