Liverpool Keok di Markas Galatasaray, Arne Slot Kecewa Berat

Penulis: Demos Why

Rabu 01 Okt 2025, 07:04 WIB - 128 views

Berita Liga Champions: Manajer Liverpool, Arne Slot, mengaku sangat kecewa atas kekalahan yang didapatkan oleh timnya saat tandang ke markas Galatasaray dini hari tadi.

Jelang Union Saint-Gilloise Vs Newcastle, Joelinton Targetkan Kemenangan

Hasil mengecewakan didapatkan oleh Liverpool pada matchday 2 Liga Champions. Pasalnya, saat mereka tandang ke markas Galatasaray di RAMS Park, Rabu (1/10) dini hari WIB, The Reds menderita kekalahan dengan skor tipis 1-0. Adapun satu-satunya gol kemenangan tuan rumah dicetak oleh Victor Osimhen dari titik penalti pada menit ke-16.

Selepas laga usai, Arne Slot memberikan komentarnya. Slot mengaku sangat kecewa dengan hasil ini. Terlebih, kekalahan ini mereka dapatkan usai mendominasi jalannya laga.

"Mengecewakan karena kami bermain sepak bola untuk meraih kemenangan, tapi itu yang tidak kami lakukan," ujar Slot seperti dilansir dari laman resmi klub.

"Bagi saya, kekalahan ini berbeda dengan kekalahan melawan [Crystal] Palace karena ada banyak hal yang lebih saya sukai, terutama di babak pertama, yang mungkin berbeda dengan pertandingan melawan Palace. Dan di babak kedua, semakin sulit bagi kami untuk menciptakan peluang. Pertama, karena mereka berjuang sekuat tenaga, jadi kami harus memberi pujian kepada mereka, dan kedua, karena kami jarang bermain di babak kedua. Yang saya maksud dengan 'jarang bermain' adalah bolanya jarang dimainkan."

Slot juga menyoroti banyaknya kesalahan yang dilakukan oleh para pemainnya pada laga ini.

"Ada banyak alasan mengapa seseorang melakukan kesalahan operan atau kesalahan. Yang Anda lihat, dan saya rasa sudah saya jelaskan berkali-kali, adalah ada beberapa pemain kami yang absen di pramusim sehingga Anda tidak bisa memainkan mereka di setiap pertandingan."

"Ya, Anda bisa, tetapi itu bisa menjadi risiko cedera pemain. Kita semakin sering melihat hal ini karena tuntutan semakin meningkat, dan jika tuntutan meningkat, Anda harus mempersiapkan pemain untuk tuntutan ini. Artinya, saya tidak selalu ingin melakukan rotasi, tetapi terkadang saya perlu melakukannya karena seorang pemain belum siap bermain tiga kali 90 menit dalam tujuh atau delapan hari."