Matthijs de Ligt Dapat Dukungan Jadi Bek Andalan Manchester United

Penulis: Demos Why

Senin 15 Sep 2025, 21:02 WIB - 161 views

Berita Sepak Bola: Legenda Manchester United, Jaap Stam, memberikan dukungan penuhnya kepada Matthijs de Ligt untuk menjadi bek andalan Setan Merah di Old Trafford.

Wayne Rooney Lihat Pertanda Buruk Bagi MU Usai Derby Manchester

Matthijs de Ligt sempat mendapatkan julukan sebagai calon bintang masa depan setelah ia tampil mengesankan bersama Ajax Amsterdam di bawah arahan Erik ten Hag. Ia bersama Ten Hag berhasil mencapai babak semifinal Liga Champions musim 2018/19. Akan tetapi, ia justru gagal bersinar setelah memutuskan untuk melanjutkan karier di Juventus dan Bayern Munich. De Ligt lantas memutuskan untuk menerima tawaran Manchester United pada tahun 2024 dengan harapan ia bisa kembali menunjukkan performa terbaiknya di atas lapangan.

Hingga saat ini, De Ligt masih menjadi pemain kunci di lini pertahanan Man United. Sejak kedatangannya pada tahun lalu, bek asal Belanda itu kerap mendapatkan kesempatan bermain di bawah arahan Ten Hag dan Ruben Amorim. Bahkan, pada musim 2025/26 yang baru dimulai beberapa pekan lalu, De Ligt tetap mendapatkan tempat di tim utama Amorim.

Menanggapi perjalanan karier De Ligt bersama Man United, Jaap Stam menilai sang pemain masih belum bermain dengan kepercayaan diri yang tinggi. Meski demikian, Stam tetap memberikan dukungan kepada De Ligt untuk bersinar di Old Trafford.

"Saat menghadapi Arsenal, Matthijs tampil kuat dan akurat seperti biasa. Masalahnya di United adalah sulit melihat apa yang diharapkan dari para bek. Seringkali situasinya buntu. Kondisi untuk tampil maksimal tidak benar-benar tercipta. Kita tidak bisa lagi membicarakan potensi. Matthijs cerdas dan matang, dan seharusnya sudah menjadi pemain kunci saat ini," ujar Stam kepada Algemeen Dagblad.

"Terkadang saya sangat merindukan kepercayaan diri yang dia miliki saat bertahan maupun membantu serangan di Ajax. Saya yakin kualitas itu masih ada dalam dirinya. Kadang-kadang, Anda akan merasa ragu jika melihat situasi yang terjadi di sekitar. Saya sangat mengerti tentang perasaan seperti itu di mana Anda selalu berusaha melindungi rekan setim dan berharap hal yang sama sebagai balasan, tetapi tidak mendapatkannya."

"Pada akhirnya, ia kembali ke dasar-dasar permainannya. Meski begitu, dia tetap seorang bek fantastis yang terus berjuang. Saya berharap dia bisa mempertahankan tren positif ini agar kita kembali melihat sosok Matthijs yang dulu kita kenal."