Mikel Arteta Bandingkan Masalah Cedera Arsenal dengan Pasar Saham

Penulis: Fery Andriyansyah

Sabtu 04 Okt 2025, 12:30 WIB - 189 views

Berita Liga Inggris: Manajer Arsenal, Mikel Arteta, mengibaratkan usaha mencari penyebab utama cedera pemain seperti mencoba memprediksi pergerakan pasar saham. Menurutnya, terlalu banyak faktor yang memengaruhi kondisi pemain sehingga sulit menentukan satu penyebab pasti.

Antoine Semenyo Akui Sedang Jalani Masa Terbaik dalam Kariernya

Dalam 18 bulan terakhir, Arsenal memang sering diterpa masalah cedera, termasuk di awal musim ini. Salah satunya dialami Bukayo Saka, yang mengalami dua cedera hamstring dalam sembilan bulan terakhir. Mikel Arteta menegaskan bahwa cedera bukan hanya masalah fisik semata, melainkan bisa dipicu hal-hal sepele dalam kehidupan pribadi pemain.

“Kadang saya berpikir sudah menemukan penyebab jelas, tapi ternyata beberapa bulan kemudian saya sadar pemain itu kurang tidur karena masalah keluarga. Itu yang sebenarnya membuatnya cedera,” ungkap Arteta. Ia menambahkan bahwa faktor biologis, kondisi mental, tingkat stres, hingga frekuensi pertandingan menjadi bagian yang sulit dikendalikan.

Arteta mencontohkan cedera Gabriel Magalhaes saat melawan Fulham pada April lalu. Bek asal Brasil itu harus mengejar Adama Traore dengan kecepatan tinggi hingga 34 km/jam, sebuah situasi yang jarang ia alami sebelumnya. “Kalau saat itu dia mengejar Emile Smith Rowe, mungkin tidak akan cedera. Karena intensitas dan kecepatannya berbeda. Inilah contoh bagaimana permainan menciptakan situasi yang tak bisa dilatih,” kata Arteta.

Menurut Arteta, latihan hanya bisa mendekati kondisi pertandingan, tapi tidak bisa benar-benar mereplikasi tekanan mental, intensitas, maupun situasi mendadak di lapangan. “Dalam latihan saya bisa meniru pergerakan, tapi tidak bisa menyalin stres, hasil pertandingan, atau kondisi psikologis pemain. Sama seperti pasar saham, Anda bisa memprediksi naik 3 persen, tapi saat benar-benar memasukkan uang, hasilnya bisa berbeda,” jelasnya.

Dengan jadwal padat di Premier League dan kompetisi Eropa, Arteta menyadari risiko cedera akan selalu ada. Namun, ia menekankan bahwa klub terus berusaha mengontrol faktor-faktor yang bisa dipantau, meski tetap ada unsur acak yang tak bisa diprediksi.