Mikel Arteta Sebut Arsenal vs Aston Villa Laga Indah Penutup 2025

Penulis: Fery Andriyansyah

Selasa 30 Des 2025, 14:30 WIB - 198 views

Manajer Arsenal, Mikel Arteta. (Foto: Stuart MacFarlane/Getty Images)

Berita Liga Inggris: Mikel Arteta menantikan kedatangan Aston Villa yang sedang berada dalam performa terbaik ke Emirates Stadium dalam duel papan atas Premier League, Rabu (31/12) dini hari WIB. Manajer Arsenal itu menyebut laga tersebut sebagai “pertandingan indah” untuk menutup tahun 2025.

Malo Gusto Ingin Chelsea Tutup 2025 dengan Kemenangan

Pertandingan ini digelar hanya 24 hari setelah Arsenal menelan kekalahan menyakitkan 1-2 di Villa Park. Saat itu, gol Emi Buendia pada menit ke-95 memperpanjang laju kemenangan Aston Villa, yang kini sudah mencapai rekor klub 11 kemenangan beruntun di semua kompetisi, delapan di antaranya di Premier League.

Rentetan hasil tersebut membuat Villa terus menempel The Gunners di puncak klasemen dengan selisih hanya tiga poin. Situasi ini menjadikan duel di Emirates Stadium sebagai laga yang sangat dinanti, apakah Aston Villa mampu melanjutkan tren luar biasa mereka atau Arsenal membalas kekalahan demi menutup tahun di posisi teratas.

Mikel Arteta mengakui tantangan besar yang akan dihadapi timnya, namun ia justru menikmati atmosfer jelang laga tersebut. “Kami akan menghadapi pertandingan yang sangat sulit,” kata Arteta. “Kami tahu level mereka dan apa yang sedang mereka lakukan, tapi ini juga pertandingan yang indah untuk dipersiapkan dan dimainkan.”

Ia juga memberikan pujian penuh kepada Aston Villa dan pelatih Unai Emery atas konsistensi yang ditunjukkan sepanjang musim. “Mereka pantas berada di posisi itu,” ujarnya. “Lihat apa yang mereka lakukan, betapa konsistennya mereka, dan apa yang telah Unai lakukan bersama klub. Mereka sepenuhnya layak mendapat kredit karena semuanya dibuktikan di lapangan.”

Mengenang kekalahan dramatis sebelumnya, Arteta menegaskan Arsenal sudah memetik pelajaran penting dari laga tersebut. “Kami akan menontonnya kembali. Saya punya beberapa ide dan hal-hal yang harus kami lakukan dengan lebih baik,” ucapnya. “Kekalahan itu terasa cukup kejam, tapi kami akan belajar darinya.”

Saat ditanya apakah kekalahan di menit akhir tersebut bisa menjadi bahan bakar motivasi, Arteta menjawab dengan tegas. “Jika Anda menggunakan motivasi dan rasa marah itu dengan cara yang tepat, tentu saja itu bisa membantu,” pungkasnya.