Palotta Tuntut Barcelona Kirim Messi ke Roma

Berita Transfer: Presiden AS Roma, James Palotta, mengungkapkan kemarahannya atas sikap ‘tidak etis’ yang dilakukan Barcelona, yang telah menikung Roma dengan mendatangkan Malcom dari Bordeaux. Sebagai permintaan maaf, Palotta menuntut Barca mengirim Lionel Messi ke Roma.

Berita Transfer: Presiden AS Roma, James Palotta, mengungkapkan kemarahannya atas sikap ‘tidak etis’ yang dilakukan Barcelona, yang telah menikung Roma dengan mendatangkan Malcom dari Bordeaux. Sebagai permintaan maaf, Palotta menuntut Barca mengirim Lionel Messi ke Roma.

Awal pekan ini, Roma menanti kedatangan winger Bordeaux, Malcom, untuk test medis. Namun, mereka akhirnya harus menelan kekecewaan saat mengetahui bahwa Malcom membatalkan penerbangannya ke Roma setelah Barca mengajukan tawaran yang lebih menarik pada Bordeaux.

Kurang dari 24 jam setelahnya, Malcom menandatangani kontrak dengan Barca, yang kemudian memancing kemarahan direktur olahraga Roma, Monchi, yang dilaporkan tengah mempertimbangkan untuk mengambil langkah hukum.

Sedangkan Palotta yang juga marah mengatakan bahwa dia ingin agar Barca mengirim Messi ke Roma sebagai permintaan maaf.

“Mereka tahu bahwa (kesepakatan) ini telah selesai,” kata Palotta dalam wawancara dengan SiriusXM FC.

“Faktanya, kemarin mereka meminta maaf pada kami atas tindakan mereka dan bagaimana mereka melakukan beberapa hal, dan saya tidak menerima permintaan maaf mereka, maksud saya, sama sekali tidak.

“Permintaan maaf itu, satu-satunya cara agar saya menerimanya adalah jika mereka melakukan satu dari dua hal. Maksud saya, dengan (mengirim) Malcom pada kami, dan anda tahu itu tidak akan terjadi.

“Tapi mungkin, untuk menunjukkan itikad baik, setidaknya mereka seharusnya mengirim Messi pada kami.”

Palotta menegaskan bahwa ‘sudah tak perlu ditanyakan lagi’ bahwa Roma telah mencapai kesepakatan dengan Bordeaux untuk transfer Malcom, sekaligus mengonfirmasi apa yang dikatakan Monchi awal pekan ini.

“Kesepakatannya telah selesai,” kata Palotta.

“Kami bangun sampai malam dan anak itu (Malcom) tidak naik ke pesawat. Bordeaux menghentikannya, dan kemudian kami mengetahui bahwa Barcelona tiba-tiba masuk, yang menurut saya, tidak etis dan tidak sopan.”

Artikel Tag: transfer, AS Roma, Barcelona, Malcom, James Palotta