Real Madrid Terpuruk, Carvajal: Bukan Salah Xabi Alonso

Penulis: Senja Hanan

Senin 15 Des 2025, 06:50 WIB - 210 views

Real Madrid Terpuruk, Carvajal: Bukan Salah Xabi Alonso

Berita Liga Spanyol: Kapten Real Madrid, Dani Carvajal menegaskan keterpurukan bukan kesalahan Xabi Alonso semata.

Real Madrid Telah Kirim Pemandu Bakat ke London

Pertandingan malam ini melawan Deportivo Alaves tampaknya akan menjadi lebih dari sekadar laga La Liga biasa. Bagi manajer Xabi Alonso, ini adalah ujian berat.

Menghadapi tekanan besar setelah serangkaian hasil mengecewakan, termasuk hanya dua kemenangan dalam delapan pertandingan terakhir, pelatih asal Basque ini dilaporkan menghadapi ultimatum. Selain itu, Real Madrid dilaporkan telah menyiapkan Alvaro Arbeloa sebagai calon pengganti Alonso.

Suasana di Valdebebas tegang, tetapi menjelang pertandingan penting di Vitoria ini, kapten Real Madrid Dani Carvajal telah tampil untuk melindungi manajernya.

Menurut laporan dari Defensa Central, Carvajal, yang saat ini absen karena operasi lutut, mengumpulkan para pemain di ruang ganti untuk percakapan yang sangat serius guna membangkitkan semangat tim. Meskipun absen secara fisik dari lapangan, kepemimpinannya tetap menjadi perekat yang menyatukan skuad.

Pesan Carvajal kepada rekan-rekan setimnya lugas dan kritis terhadap diri sendiri. “Jika kita tidak menang di Elche, Girona, Vallecas, melawan Celta atau sekarang di Vitoria, itu bukan salah Xabi; kitalah yang bertanggung jawab,” kata Carvajal.

Pidato tersebut tampaknya juga memberikan efek yang diinginkan. Laporan tersebut menunjukkan bahwa meskipun ada keraguan tentang metode Alonso beberapa minggu yang lalu, para pemain dan staf pelatih sejak itu telah menjembatani kesenjangan tersebut.

Skuad tersebut telah memikul tanggung jawab atas kemerosotan performa baru-baru ini dan bertekad untuk membalikkan keadaan, dimulai dari Mendizorroza.

Dengan posisi Alonso yang berpotensi terancam, laporan menunjukkan bahwa dewan direksi menginginkan tiga kemenangan beruntun untuk mengakhiri tahun ini. Para pemain tahu bahwa mereka harus berjuang bukan hanya untuk poin tetapi juga untuk kelangsungan posisi manajer mereka.