Robert Ubah Kebiasaan Tidur Demi Nonton Bola Tengah Malam

Berita Liga 1 Indonesia : Perjuangan harus dilakukan oleh Robert Rene Alberts untuk menyaksikan tayangan sepakbola. Karena mayoritas laga-laga Eropa baru disiarkan pada dini hari atau tengah malam di Indonesia.

Berita Liga 1 Indonesia : Perjuangan harus dilakukan oleh Robert Rene Alberts untuk menyaksikan tayangan sepakbola. Karena mayoritas laga-laga Eropa baru disiarkan pada dini hari atau tengah malam di Indonesia.

Terhentinya kompetisi di Indonesia memang membuat pelatih Persib ini mencari alternatif hiburannya. Solusinya adalah jadi lebih sering menyaksikan tayangan sepakbola di depan layar kaca untuk mengobati kerinduan.

Untuk itu dia jadi harus mengubah kebiasaan dengan tidur lebih cepat. Lalu Robert bangun tengah malam supaya bisa melek menonton televisi. Beruntung saat ini dirinya tidak diwajibkan untuk bangun cepat pada pagi harinya.

"Ya tentu saja itu membuat saya harus bersiap bangun pada pukul 1,2 atau 3 dini hari tetapi itu saya lakukan. Saya bangun di tengah malam, apalagi saat ini sedang tidak ada latihan pagi jadi saya bisa tidur lebih lama," terangnya ketika diwawancara.

Masih terhentinya kompetisi membuat Robert meliburkan anak asuhnya dari agenda latihan rutin bersama. Itu membuatnya bisa tidur leluasa hingga agak siang usai menonton siaran sepakbola saat dini hari.

Karena jika skuat Persib berlatih, dirinya dituntut untuk bangun cepat. Mengingat agenda latihan lebih sering dilakukan pagi hari. Bahkan sebelum pukul 7 pagi, pelatih asal Belanda ini sudah harus pergi dari tempat tinggalnya.

"Normalnya saya bangun pukul 5.30 pada pagi hari jika ada latihan pagi. Meninggalkan rumah di sekitar pukul 6.45 dan berada di GBLA sebelum pukul 8, baru kami memulai latihan pukul 9 pagi," kata pelatih Persib berusia 66 tahun tersebut.

Berkah terselubung dari dihentikannya kompetisi adalah ia jadi bisa tidur lebih lama usai menonton bola. Lalu makan sarapan agak terlambat baru setelah itu mulai beraktivitas seperti berolahraga untuk memelihara kondisi.

"Tapi itu sedang tidak bisa dilakukan jadi saya bisa tidur lebih lama di pagi harinya, sarapan agak siang, lalu saya melakukan kegiatan seperti berlatih mandiri di sore harinya seperti bersepeda, pergi ke gym atau berjalan kaki," tutur dia.

"Itu adalah rutinitas harian saya. Baru setelah itu, jika ada waktu maka saya menyaksikan laga sepakbola lagi. Cukup disayangkan juga karena belum ada laga sepakbola lagi di Indonesia," tutup mantan pelatih Arema dan PSM tersebut.

Artikel Tag: Robert Rene Albers, Persib