Roy Keane Kritik Pep Guardiola: Jangan Banyak Alasan!

Penulis: Demos Why

Selasa 23 Sep 2025, 06:38 WIB - 210 views

Berita Liga Inggris: Legenda Manchester United, Roy Keane, mengkritik Pep Guardiola atas pernyataannya setelah Manchester City ditahan imbang oleh Arsenal pada pertandingan akhir pekan lalu.

Gary Neville Prediksi Gianluigi Donnarumma Bakal Bersinar di Premier League

Pada akhir pekan lalu, Manchester City mendapatkan hasil yang kurang memuaskan di markas Arsenal. Meski sempat unggul lebih dulu melalui gol Erling Haaland, namun City harus pulang dengan satu poin setelah Gabriel Martinelli menyamakan kedudukan di menit-menit akhir. Bukan hanya itu, cara bermain City yang cenderung lebih bertahan juga menuai kritikan. Namun, Pep Guardiola berdalih bawa performa timnya tidak maksimal pada laga itu karena mengalami kelelahan usai menghadapi Napoli di Liga Champions.

"Salut untuk tim, atas ketangguhan mereka. Mencetak gol itu sangat sulit ketika pressing tinggi tidak berjalan efektif, begitu juga ketika build-up permainan tidak maksimal," ujar Guardiola.

"Mentalitas harus kuat, tetapi kami mengalami kelelahan karena terus mengandalkan pemain yang sama, sementara banyak pemain lain yang cedera."

"Orang-orang mungkin tidak menyadari, pertandingan melawan Napoli sangat menguras emosi, lalu kami harus menempuh perjalanan empat hingga lima jam ke London. Ya, saya memang mengeluhkan jadwal pertandingan."

Pernyataan Guardiola mendapatkan respons negatif dari para pengamat, salah satunya adalah Roy Keane. Menurut Keane, Guardiola hanya mencari-cari alasan setelah timnya mendapatkan hasil yang tidak memuaskan.

"Pep Guardiola berbicara tentang kelelahan dan tantangan untuk memenangkan gelar liga, tetapi itu adalah bagian dari tantangan," ujar Keane kepada Sky Sports.

"Saya terkejut Pep berbicara tentang kelelahan dan jadwal padat di bulan September, dan setelah dua pertandingan kandang. Mereka cukup nyaman melawan Manchester United dan Napoli harus kehilangan satu pemain setelah 20 menit, dan mereka tidak seperti baru saja pulang dari Rusia atau Polandia setelah pertandingan tandang yang berat. Saya tidak suka sudut pandang Pep seperti itu."