Ruben Amorim Ungkap Alasan Pinjamkan Andre Onana ke Trabzonspor

Penulis: Demos Why

Minggu 14 Sep 2025, 16:36 WIB - 248 views

Berita Transfer: Manajer Manchester United, mengungkap alasan di balik keputusannya untuk meminjamkan Andre Onana ke Trabzonspor hingga akhir musim 2025/26. Apakah itu?

Altay Bayindir Jadi Kiper Utama MU di Derby Manchester

Andre Onana resmi meninggalkan Manchester United dan bergabung dengan klub Turki, Trabzonspor, dengan status pinjaman selama satu musim pada 11 September 2025. Keputusan ini diambil setelah Onana kesulitan tampil konsisten di Old Trafford, termasuk kesalahan fatal dalam kekalahan dari Grimsby Town di Piala Liga. Kedatangan kiper Senne Lammens dari Royal Antwerp semakin mempersempit peluang Onana untuk bermain reguler. Selain itu, faktor finansial turut memengaruhi keputusan ini, dengan Trabzonspor menanggung gaji penuh Onana dan memberikan bonus tanda tangan sebesar £1,3 juta. Meskipun kontraknya di United berlaku hingga 2027, Onana memilih tantangan baru di Super Lig, sementara United berharap ia dapat menemukan kembali performa terbaiknya di Turki.

Belakangan, Ruben Amorim membeberkan alasan dibalik keputusan dirinya dan klub meminjamkan Onana. Amorim mengakui bahwa kesulitan Onana menemukan performa terbaik di MU menjadi alasan utama meminjamkannya ke klub lain.

“Kami melihat Andre Onana menjalani musim yang sangat, sangat bagus di Inter,” ujar Amorim, dikutip dari laman resmi klub.

“Kualitasnya memang ada, tapi di klub ini, terkadang segalanya bisa menjadi lebih sulit, dan Anda harus menghadapi banyak tekanan. Tekanan di sini bisa muncul dari setiap detail, sehingga kadang Anda membutuhkan perubahan.”

“Saya pikir ini bukan hanya keputusan klub, tetapi juga keputusan Andre. Kami memahami bahwa perubahan ini perlu dilakukan, meskipun terkadang sulit memahami alasannya. Ada momen-momen sulit yang memengaruhi performanya, termasuk beberapa nasib buruk, dan itu sulit bagi kami semua.”

“Pemikiran kami adalah melakukan perubahan pada posisi penjaga gawang, tetapi saya tetap mendoakan yang terbaik untuk Andre."

“Dia sangat berdedikasi dalam bekerja dan selalu berusaha membantu rekan-rekannya. Namun, terkadang, Anda bisa memiliki semua kualitas di dunia, tetapi perlu mengubah lingkungan untuk kembali mencapai level terbaik. Saya pikir itulah yang dirasakannya — bukan hanya bagi kami, tetapi juga bagi Andre sendiri.”