Terpinggirkan di Arsenal, Mustafi Klaim Dirinya Bukan Pecundang

Berita Liga Inggris: Shkodran Mustafi mengungkapkan bahwa dirinya sama sekali tidak gentar dengan persaingan di Arsenal, apalagi sampai menyerah dan memikirkan untuk gantung sepatu.

Berita Liga Inggris: Shkodran Mustafi mengungkapkan bahwa dirinya sama sekali tidak gentar dengan persaingan di Arsenal, apalagi sampai menyerah dan memikirkan untuk gantung sepatu.

Mustafi membuatblunder fatal dalam pertemuan melawan Chelsea pada 22 Januari lalu, dia memberikan backpass yang tidak sampai kepada Bernd Leno sehingga David Luiz terpaksa melanggar Tammy Abraham di dalam kotak terlarang dan kemudian mendapatkan kartu merah serta penalti.

The Gunners harus bermain dengan 10 pemain selama lebih dari satu jam di Stamford Bridge, tetapi mereka tampil solid setelah itu dan mengakhiri pertandingan dengan hasil imbang 2-2. Meski begitu, Mustafi tetap menjadi sasaran kritik setelah pertandingan dan akhirnya meminta maaf kepada rekan satu timnya dan Luiz.

Mikel Arteta masih memberikan kepercayaan kepada pemain berusia 27 tahun itu dengan menempatkannya di starting line-up untuk dua pertandingan berikutnya melawan Bournemouth dan Burnley akhir pekan lalu, dan dia memainkan peranan kunci dalam menjaga hasil imbang 0-0 dengan The Clarets di Turf Moor.

Meskipun kualitasnya banyak diragukan dan sering dicemooh penggemar sendiri, Mustafi mengklaim dirinya tidak pernah menyerah dalam pertempuran untuk merebut kembali tempatnya di starting line-up, karena keraguan hanya akan memaksanya untuk mempertimbangkan gantung sepatu.

"Pada akhirnya kami tahu bagaimana sepak bola," ujar bek asal Jerman itu kepada Evening Standard. "Anda selalu mendapatkan kesempatan, Anda selalu mendapatkan kemungkinan untuk bangkit lagi. Dan ketika Anda mulai berpikir untuk menyerah, saya pikir lebih baik Anda pensiun dari sepak bola.

"Ini (menyerah) bukan cara berpikir profesional. Bagi saya, itu selalu sama, saya selalu mencoba untuk meletakkan kepentingan pribadi di belakang saya dan berada di sana untuk tim. Selalu ketika tim membutuhkan saya, saya ingin berada di sana, tidak hanya dalam pertandingan tetapi juga dalam pelatihan.

"Sangat mudah untuk menjadi profesional ketika semuanya berjalan baik, tetapi kita harus sama profesionalnya ketika semuanya tidak berjalan begitu baik secara pribadi. Pada akhirnya, kami di sini untuk bekerja dan kami di sini untuk bermain untuk klub besar."

Arsenal memperkuat lini pertahanan mereka dengan meminjam bek tengah Pablo Mari dari Flamengo pada jendela transfer Januari, dan Mustafi tentu akan dihadapkan dengan persaingan yang semakin ketat untuk mempertahankan tempatnya di starting line-up.

Artikel Tag: shkordan mustafi, Arsenal, Liga Inggris