Usai Leeds Dihajar Arsenal, Begini Reaksi Pascal Struijk

Penulis: Demos Why

Minggu 24 Agu 2025, 12:12 WIB - 370 views

Berita Liga Inggris: Bek Leeds United, Pascal Struijk, memberikan komentar terkait kekalahan telak The Whites saat tandang ke markas Arsenal pada laga tadi malam.

Ray Parlour: Declan Rice Masuk 5 Gelandang Terbaik Dunia

Berita Liga Inggris: Bek Leeds United, Pascal Struijk, memberikan komentar terkait kekalahan telak The Whites saat tandang ke markas Arsenal pada laga tadi malam.

Arsenal tampil dominan dan menaklukkan Leeds United 5-0 di Emirates Stadium, Sabtu (23/8) malam WIB. Jurrien Timber membuka keunggulan pada menit ke-34, disusul gol Bukayo Saka menjelang akhir babak pertama. Di babak kedua, Viktor Gyokeres mencetak dua gol pada menit ke-48 dan melalui penalti di masa tambahan (90+4), sementara Timber menambah satu gol lagi di menit ke-56.

Meski kehilangan Martin Odegaard dan Saka mengalami cedera, Arsenal tetap mengendalikan permainan dengan penguasaan bola 68,2% dan mencatat 18 tembakan, lima di antaranya tepat sasaran. Debut Max Dowman, pemain berusia 15 tahun, menarik perhatian dengan kontribusi pentingnya dalam memenangkan penalti, meski muncul kekhawatiran atas cedera pemain kunci. Sementara itu, Leeds yang memulai pertandingan dengan baik, gagal menahan tekanan Arsenal dan hanya mampu melepaskan tiga tembakan, satu di antaranya tepat sasaran.

Menanggapi kekalahan tersebut, Pascal Struijk mengakui bahwa Arsenal tampil lebih baik ketimbang Leeds. Meski demikian, Struijk berharap Leeds bisa mengambil pelajaran dari kekalahan memalukan ini.

“Selama beberapa tahun terakhir, kita bisa melihat di mana mereka finis di akhir musim, jadi jelas mereka adalah tim yang sangat bagus,” ujar Struijk kepada LUTV.

“Saya rasa kami bermain cukup solid hingga sekitar menit ke-35, ketika kebobolan lewat situasi bola mati. Lihat saja rekor mereka dalam mencetak gol dari bola mati—mereka memang tim yang kuat di situasi itu.”

“Kami sedikit kurang beruntung karena memasuki babak pertama dengan ketinggalan 0-2. Saya rasa itu mengubah momentum pertandingan.”

“Datang ke sini tidak pernah mudah. Saya melihat mereka sebagai tim yang bersaing untuk gelar, jadi menghadapi mereka selalu menjadi tantangan.”

“Kami tidak bisa terlalu memikirkannya. Yang penting sekarang adalah segera memperbaiki dan mengatasinya.”