Ahmad Ceritakan Ada 'Peran' Sang Ayah dalam Perubahan IGN Dirinya

Penulis: Fajar Muhammad Fajar

Rabu 30 Des 2020, 17:00 WIB - 1932 views

Ahmad Ceritakan Ada 'Peran' Sang Ayah dalam Perubahan IGN Dirinya — Ahmad Alter Ego via One Esports

Berita Esports : Ahmad Abdurrahman, salah satu pemain dari tim Alter Ego mengisahkan alasan perubahan In-game name (IGN) dirinya dari Maungzy ke Ahmad.

Street Fighter 6 Akan Kembali ke Piala Dunia Esports 2025

Berita Esports : Ahmad Abdurrahman, salah satu pemain dari tim Alter Ego mengisahkan alasan perubahan In-game name (IGN) dirinya dari Maungzy ke Ahmad.

Perubahan IGN itu mulai ia terapkan pada awal Mobile Legends Professional League (MPL) Indonesia Season 6. Hal tersebut lumayan mengejutkan, sebab nama Maungzy telah melekat dengan sang pemain.

Hebatnya adalah, dia sukses membawa Alter Ego meraih pencapaian tertinggi dalam sejarah tim di MPL ID. Alter Ego sukses finis sebagai runner-up bahkan hampir menjadi juara, seandainya mampu menumbangkan RRQ Hoshi di grand final. Ahmad juga tampil sangat fantastis di MPL ID Season 6, dan meraih penghargaan MVP turnamen versi ONE Esports.

Dalam podcast "EMPTETALK" Jonathan Liandi, sang pemain mengisahkan fakor di balik pergantian in-game name-nya. Ternyata perubahan tersebut adalah permintaan dari sang ayah, sebelum bergulirnya MPL ID Season 6.

"Pertama saya cukup kaget melihat orang tua, khususnya ayah, yang sebelumnya biasa saja tetapi sebelum Season 6 meminta saya untuk mengganti nama di Mobile Legends (IGN). "Jangan pakai nama yang itu (Maungzy), ganti saja dengan nama kamu. Atau yang penting ada Ahmad-nya," ujarnya dikutip dari One Esports.

Secara pribadi, pemain asal Pontianak, Kalimantan Barat itu tampak tidak keberatan dengan permintaan ayahnya, walau ia tetap mempertanyakan alasan sanga ayah meminta dia mengganti IGN.

"Itu nama Datuk (kakek) kamu. Pasti bakal berkah itu, bapak yakin. Setelah itu saya menghubungi Santos (manajer Alter Ego) buat mengganti nama untuk Season 6 menjadi Ahmad," tuturnya.

Kepada Jonathan, pemain kelahiran 26 Agustus 1998 tersebut mengaku perubahan IGN tersebut telah sedikit mengubah dirinya secara tidak langsung, khususnya ketika bermain.

"Benar-Benar terasa. Setelah mengganti nickname, terasa lepas semua beban. Ketika bermain saya jadi lebih terbuka dan bisa lebih cepat menangkap. Saya juga tidak tahu ini semua hanya perasaan saya saja atau apa, tetapi saya memang merasa berbeda." Pungkasnya.