Pelatih Asal Brasil Menjadi Energi Baru Malvinas Gaming di M4

Malvinas Gaming di M4 World Championship via ONE Esports
Berita Esports: Wakil regional Amerika Latin (LATAM), Malvinas Gaming, mendulang hasil apik di laga pertamanya dalam M4 World Championship. Mereka menekuk perwakilan Vietnam, MDH Esports, hari Minggu (1/1).
Berita Esports: Wakil regional Amerika Latin (LATAM), Malvinas Gaming, mendulang hasil apik di laga pertamanya dalam M4 World Championship. Mereka menekuk perwakilan Vietnam, MDH Esports, hari Minggu (1/1).
Seri Grup B fase grup M4 antara Malvinas kontra MDH berlangsung dengan format best-of-one (BO1). Harle dkk menang berkat gameplay yang sangat brilian dan dominan.
Melansir dari ONE Esports, kemenangan Malvinas Gaming tentu tidak lepas dari andil Walaci "Tsubasaa" Seabra selaku sosok di kursi pelatih.
Tsubasaa memimpin Malvinas di M4 World Championship, dan menempati Grup B pada fase grup bersama ONIC Esports, Todak, dan MDH Esports. Malvinas jelas ingin menghadirkan kejutan besar, seperti lolos ke babak playoff di bagan upper bracket.
Melalui sesi wawancara pasca-pertandingan melawan MDH, sang pelatih asal Brasil pun membeberkan sederet tantangan yang dihadapinya, terutama dalam melatih Malvinas Gaming. Sebagai juru takti dari negeri samba, ia bukan cuma menghadapi kendala soal gameplay tapi juga perbedaan bahasa.
"Ini adalah tantangan besar untuk saya melatih tim di luar Brasil. Namun, tantangan ini bukan hanya tentang gameplay saja, melainkan sebelum saya melatih Malvinas Gaming saya bahkan belum terlalu fasih belajar bahasa lain dan berpergian ke luar negeri," kata Tsubasaa dikutip dari ONE Esports.
"Sejak saat itu, tahun ini saya bergabung ke dalam tim dan mempersiapkan banyak hal untuk M4. Ini adalah tantangan besar untuk saya selain tentang gameplay, juga belajar bahasa lainnya untuk membawa tim ini menuju kemenangan," bebernya.
Dari perspektif pemain, George Anthony "Harle" Correa Campos menyatakan kehadiran sang pelatih berusia 31 tahun sangat membantu Malvinas. Sebelumnya, Harle menyebut timnya tidak punya sosok pelatih yang ideal.
Dengan pengalamannya, Tsubasaa memberikan banyak masukan postif bagi runner-up Mobile Legends Super League (MLSL) LATAM. Itu dari segi mentalitas, pola pikir, dan lainnya terkait persiapan menuju M4 World Championship.
"Sebelum Tsubasaa bergabung ke Malvinas Gaming, kami tidak memiliki seorang pelatih yang ideal. Kami hanya memiliki seseorang yang memberi motivasi untuk menang. Tentu berbeda dengan pelatih yang cenderung membahas hal taktis," imbuh Harle dikutip dari ONE Esports.
"Namun sejak Tsubasaa bergabung, dengan pengalaman MLBB yang ia miliki di Brasil, ia memiliki banyak masukan dan pelajaran untuk tim mengubah mentalitas dan mindset dalam persiapan menuju M4. Sejak saat itu, banyak hal telah berubah." Tutupnya.
Artikel Tag: Malvinas Gaming, M4 World Championship, Tsubasaa
Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/esports/pelatih-asal-brasil-menjadi-energi-baru-malvinas-gaming-di-m4