Alami Problem di Lap Terakhir GP AS, Lewis Hamilton Beri Penjelasan

Penulis: Abdi Ardiansyah

Senin 20 Okt 2025, 21:15 WIB - 210 views

Berita F1: Pada Grand Prix Amerika Serikat 2025 di Circuit of the Americas, Lewis Hamilton sempat melaju di depan Oscar Piastri selama sebagian besar stint akhir sebelum mengalami penurunan performa drastis di lap terakhir. Dengan kualitas mobil Ferrari SF-25 yang sudah mulai membaik, Hamilton tampak nyaman di posisi keempat.

Red Bull Didenda 50.000 euro Setelah Pelanggaran Prosedural di GP AS

Sebagian besar pebalap menjalani stint terakhir dengan ban lunak. Hamilton juga masuk pit sekali pada lap 31 untuk ban jenis itu. Setelah kembali ke lintasan, ia sempat menjaga jarak beberapa detik atas Piastri. Namun pada lap akhir, kecepatan Hamilton anjlok dan hanya finis satu detik di depan pebalap asal Australia itu.

“Saya tidak terlalu yakin apa yang terjadi,” ungkap Hamilton kepada media termasuk RacingNews365. “Masuk ke tikungan 5, rasanya seperti saya menabrak sesuatu. Tiba-tiba saya mengalami understeer besar, saya kira saya mengalami tusukan ban. Saat saya rem ke tikungan 11, benda itu tak mau berhenti. Saya pikir, ‘Wah, ada apa ini?’ Saya masih bisa bertahan hingga beberapa tikungan terakhir, tapi understeernya sangat besar.”

Hamilton menduga mungkin ada kerusakan pada wing depan atau ban depan. “Saya kira mungkin sayap depan rusak atau ada sesuatu dengan ban,” tambahnya. Untuk musim 2025, hasil keempat ini merupakan yang terbaiknya bersama Ferrari sejauh ini dan dianggap sebagai sinyal positif setelah awal musim yang sulit.

Pebalap asal Inggris ini pun menegaskan bahwa ia akan mengevaluasi mobil dan performanya secara mendalam. “Ini jelas sebuah tren ke arah yang tepat, saya mulai merasa lebih nyaman dengan mobil,” ujarnya. “Dalam beberapa hari ke depan saya akan melakukan analisis menyeluruh, mencari cara agar kami bisa mendapatkan lebih banyak dari mobil dan menempatkannya di posisi yang sedikit lebih baik.”

Dengan masih banyak seri tersisa, Lewis Hamilton berharap dapat mempertahankan momentum positif ini dan mengakhiri musim bersama Ferrari dengan hasil yang lebih baik.