Eks Pebalap F1 Ini Sebut FIA Kurang Tegas pada Lance Stroll

Berita F1: Eks pebalap jet darat, Jacques Villeneuve, berpendapat bahwa seharusnya Lance Stroll tak boleh tampil di seri GP Meksiko usai menyebabkan kecelakaan di COTA.

Berita F1: Eks pebalap jet darat, Jacques Villeneuve, berpendapat bahwa seharusnya Lance Stroll tak boleh tampil di seri GP Meksiko usai menyebabkan kecelakaan di COTA.

Pada pertengahan balapan GP AS, Fernando Alonso mencoba untuk melibas Lance Stroll. Namun driver Alpine tersebut tidak dapat menyelesaikan manuvernya karena sang rival tiba-tiba memotong jalur di depannya, Akibatnya mereka saling bertabrakan.

Stroll pun gagal finis, sedangkan Alonso menuju pit untuk mengganti hidung mobilnya dan berhasil membawa menembus zona poin dengan finis ketujuh.

Namun Haas kemudian memprotes kaca spion Alonso yang terlepas. Juara dunia F1 dua kali itu pun mendapat penalti waktu 30 detik. Alhasil raihannya di COTA merosot ke P15.

Stroll juga tak lepas dari hukuman. Pemuda asal Kanada itu akan turun tiga grid di GP Meksiko.

Eks pebalap F1, Jacques Villeneuve, ikut menyorti hukuman yang diterima kompariotnya. Ia menilai Federasi Automobil Internasional (FIA) harusnya memberikan hukuman lebih berat kepada Stroll. Hukuman yang dirasa lebih pantas adalah melarangnya ikut balapan.

“Menyedihkan dan sangat berbahaya,” tulis Villeneuve dalam kolomnya di Formule1.nl.

Putra Gilles Villeneuve itu tidak hanya akan melarang Stroll balapan karena sudah membahayakan pebalap lain, tetapi juga karena pergerakannya yang tampak disengaja. 

Meski begitu Fernando Alonso tak marah kepada Stroll. Ia menganggap insiden kecelakaan adalah sesuatu yang biasa di Formula 1.

Artikel Tag: lance stroll, aston martin, F1 2022, gp amerika serikat