Franco Colapinto Terancam di Alpine, Bottas dan Doohan Jadi Alternatif

Franco Colapinto
Berita F1: Franco Colapinto menghadapi tekanan besar untuk mempertahankan kursinya di Alpine F1 setelah kembali gagal menunjukkan performa kompetitif pada GP Belgia 2025.
Berita F1: Franco Colapinto menghadapi tekanan besar untuk mempertahankan kursinya di Alpine F1 setelah kembali gagal menunjukkan performa kompetitif pada GP Belgia 2025.
Franco Colapinto semakin tertekan di tim Alpine F1 setelah kembali gagal menorehkan hasil memuaskan di GP Belgia 2025. Pembalap Argentina tersebut terdepak di Q1 dalam kedua sesi kualifikasi dan hanya finis di urutan ke-19 pada balapan utama di Spa-Francorchamps, tepat di depan Isack Hadjar yang mengalami masalah teknis.
Colapinto, yang promosi ke kursi utama Alpine menggantikan Jack Doohan, sejauh ini belum mampu menunjukkan peningkatan berarti. Ia menjadi satu-satunya pembalap di grid F1 musim ini yang belum meraih satu poin pun. Sebelumnya, ia hanya diberi kontrak lima balapan, namun GP Hungaria mendatang akan menjadi balapan kedelapannya bersama Alpine.
Menurut analis Sky Sports, Ted Kravitz, masa depan Colapinto kini sedang dipertaruhkan. "Tidak ada yang akan terkejut jika Colapinto sedang mendapat tekanan besar untuk mempertahankan kursinya," ujarnya. "Jack Doohan bisa kembali, atau bahkan Valtteri Bottas yang tersedia menjadi kandidat."
Meski tampil lebih baik dari Hadjar yang bermasalah, Colapinto kembali gagal mendekati performa rekan setimnya, Pierre Gasly, yang lolos ke 10 besar dan pulang dengan poin. "Setidaknya dia tidak mengalami kecelakaan, tapi Colapinto terlihat benar-benar kehilangan kepercayaan diri dengan mobilnya," tambah Kravitz.
Colapinto sendiri mengakui bahwa ia belum menemukan kenyamanan dengan mobil Alpine. "Mobil ini sulit dikendalikan bagi saya saat ini. Cepat, tapi tidak konsisten. Saya tidak punya cukup rasa percaya diri di tikungan cepat," ungkapnya.
Alpine kini mempertimbangkan sejumlah opsi jika performa Colapinto tak segera membaik. Selain Doohan dan Bottas, nama-nama lain disebut siap mengisi kursi tersebut jika peluang datang.
GP Hungaria akhir pekan ini disebut menjadi momen krusial bagi Franco Colapinto. Jika gagal lagi menunjukkan peningkatan signifikan, Alpine diyakini akan segera mengambil keputusan untuk mengganti pembalap berusia 21 tahun itu demi menjaga peluang mereka bersaing di papan tengah klasemen konstruktor.
Artikel Tag: Franco Colapinto, Valtteri Bottas, Alpine F1
Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/f1/franco-colapinto-terancam-di-alpine-bottas-dan-doohan-jadi-alternatif