George Russell Kecewa Verstappen dan Leclerc Tak Dihukum di GP Meksiko

Penulis: Abdi Ardiansyah

Sabtu 01 Nov 2025, 19:00 WIB - 522 views

Berita F1: George Russell meluapkan kemarahan usai balapan Grand Prix Meksiko 2025 setelah dua pebalap terdepan, Charles Leclerc dan Max Verstappen, lolos tanpa hukuman meski keluar lintasan pada lap pertama. Menurutnya, keputusan steward yang membiarkan keduanya mempertahankan posisi membuat frustrasi dan tidak mencerminkan keadilan di lintasan.

Aksi Max Verstappen dalam Perebutan Titel F1 2025 Bikin Hamilton Respek

Insiden terjadi di tikungan pertama hingga ketiga di Sirkuit Autódromo Hermanos Rodríguez, ketika Leclerc dan Verstappen sama-sama melebar dan memotong jalur rumput untuk menghindari tabrakan. Leclerc kemudian kembali ke posisi kedua, sementara Verstappen tetap di posisi keempat, dengan Russell yang berada tepat di belakang mereka di urutan kelima menyaksikan semuanya secara langsung.

Russell segera menyampaikan protes melalui radio tim Mercedes dan kembali mempertanyakan keputusan steward setelah diberitahu bahwa tidak ada tindakan lebih lanjut akan diambil. “Saya tidak mengerti bagaimana tiga pebalap bisa memotong tikungan dan tetap mempertahankan posisi. Mereka mengerem terlalu terlambat, membuat kesalahan, lalu bisa terus balapan tanpa konsekuensi,” ujar Russell dikutip dari RacingNews365.

Kemarahan Russell semakin memuncak ketika Verstappen kembali keluar lintasan di Tikungan 4 beberapa lap kemudian, namun sekali lagi tidak mendapat sanksi. “Saya benar-benar kesal. Max juga keluar lintasan lagi dan tetap di posisinya. Seharusnya itu juga ditinjau ulang oleh steward,” tambahnya.

Bagi Russell, konsistensi dalam penegakan aturan adalah hal penting untuk menjaga integritas Formula 1. Ia menilai jika pebalap yang melakukan kesalahan bisa tetap diuntungkan tanpa penalti, maka hal itu akan menciptakan preseden buruk. “Kesalahan seperti itu seharusnya punya konsekuensi. Kalau tidak, semua orang akan mulai mengambil risiko yang sama di tikungan pertama,” katanya.

Meskipun George Russell akhirnya finis di posisi ketujuh, rasa kecewa terhadap keputusan balapan tampak jelas dalam komentarnya. Mercedes sendiri belum mengajukan protes resmi, namun beberapa pengamat menilai steward perlu meninjau kembali standar penilaian insiden serupa di masa depan.

Perdebatan mengenai konsistensi keputusan steward memang menjadi sorotan musim ini, terutama setelah beberapa insiden serupa di seri sebelumnya seperti di Singapura dan Qatar. Para pebalap kini mendesak agar FIA memperjelas batas toleransi ketika seseorang keluar lintasan namun tidak kehilangan posisi.