Hubungan Mick Schumacher dan Nikita Mazepin di Tingkat Saling Menghormati

Berita F1: Duet pebalap Haas, Mick Schumacher dan Nikita Mazepin mengungkapkan bahwa mereka saat ini saling menghormati dan menghargai sebagai sesama pebalap.

Berita F1: Duet pebalap Haas, Mick Schumacher dan Nikita Mazepin mengungkapkan bahwa mereka saat ini saling menghormati dan menghargai sebagai sesama pebalap.

Seharusnya, Nikita Mazepin dan Mick Schumacher akrab sejak awal sebab keduanya sama-sama dipromosikan dari F2 2020. Namun, karakter dan latar belakang mereka yang berbeda membuat mereka tak terlalu akrab. Apabila Mick Schumacher datang ke Haas sebagai ‘titipan’ Ferrari, Nikita Mazepin mampu berada di balik kemudi Haas karena campur tangan sang ayah, Dmitry, pengusaha sukses Rusia. Sebagai produk Akademi Pebalap Ferrari (FDA), Mick telah dididik untuk lebih fokus pada peningkatkan prestasi. Di sisi lain, rekan duetnya tersebut beberapa kali memancing polemik di dalam dan luar trek.

Publik masih dibuat penasaran bagaimana interaksi dua kutub berbeda dalam skuad asal Amerika Serikat tersebut terlepas dari banyaknya perbedaan.

Prinsipal Haas, Guenther Steiner, menjelaskan situasi dalam timnya saat ini.

“Menurut saya, mereka bukanlah teman dekat. Akan tetapi Anda tak perlu menjadi teman, Anda hanya harus menghormati satu sama lain. Yang mana, hal tersebut merupakan titik awal yang sangat bagus,” katanya dalam kanal YouTube Formel1.de.

Pada konferensi pers awal di Bahrain, Motorsport-Total.com mendekati dua pebalap berusia 22 tahun tersebut untuk menanyakan mengenai relasi mereka.

“Kami telah mengenal satu sama lain sejak 2013 saat kami jadi rekan setim di Tony Kart. Dan sebelum itu, saya ingat bahwa kami pernah balapan bersama saat Anda mengemudi dengan Zanardi di La Conca,” ujar Schumacher kepada Mazepin.

“Itulah pertama kali saya menyadari tentang Anda karena satu dari rekan saya mengatakan bahwa saya harus waspada ketika balapan melawan Anda,” tambahnya.

“Ia cukup agresif dalam persaingan. Kami memiliki musim lain pada 2014. Ia di kelas kart KF2, saya di KF3. Sepertinya, sesudah itu, kami selalu balapan bersama dan mengikuti beberapa kejuaraan bersama,” jelas Mick Schumacher.

Schumacher dan Mazepin berduel sengit saat di F3 Eropa (2017) dan F2 (2019 dan 2020). Pebalap Jerman itu meraih juara dunia, sedangkan partner-nya tersebut memenangi dua balapan serta berakhir di posisi kelima.

“Kami selalu menemui satu sama lain. Respek terdapat di sana,” Schumacher menandaskan.

Nikita Mazepin menimpali, “Saya sangat menghormatinya sebagai sesama pebalap. Saya pun menyukainya sebagai pribadi. Terdapat orang-orang berbeda dalam olahraga motor, dan beberapa sulit dihadapi. Namun Mick sama sekali bertolak belakang,” ucapnya.

“Saya beruntung ia menjadi rekan setim saya. Saya tak memiliki pengaruh, akan tetapi sungguh menyenangkan punya orang baik di dekat Anda. Saya rasa ini adalah kesempatan yang sangat bagus bagi tim,” tutup Mazepin.

Artikel Tag: Haas Team, F1 2021, mick schumacher, Nikita Mazepin