Legenda F1 Yakin Isack Hadjar Akan Jadi Rekan Setim Verstappen di F1 2026

Penulis: Abdi Ardiansyah

Jumat 05 Sep 2025, 03:45 WIB - 210 views

Berita F1: Performa impresif Isack Hadjar di musim debutnya membuat spekulasi masa depannya semakin jelas. Juara dunia 1997, Jacques Villeneuve, menyebut Red Bull hampir pasti akan mempromosikan pebalap Racing Bulls itu sebagai rekan setim Max Verstappen pada 2026.

Max Verstappen Angkat Bicara Soal Peluang Gabung Ferrari

Masa depan kursi kedua di Red Bull kembali jadi sorotan. Setelah serangkaian penampilan meyakinkan, Isack Hadjar disebut-sebut tinggal menunggu waktu untuk diumumkan sebagai rekan setim Max Verstappen mulai musim F1 2026.

Dalam GP Belanda pekan lalu, Hadjar tampil gemilang dengan meraih podium perdananya di usia 20 tahun, menjadikannya salah satu pebalap termuda dalam sejarah F1 yang berhasil naik podium. Meski terbantu oleh mundurnya Lando Norris akibat masalah teknis, Hadjar tetap menunjukkan ketenangan luar biasa dalam mempertahankan posisi empat besar sejak kualifikasi.

Menurut Jacques Villeneuve, promosi Hadjar ke Red Bull sudah menjadi rencana matang Helmut Marko sejak awal. “Dia akan ke Red Bull. Tidak ada keraguan soal itu. Hadjar dipasang di Racing Bulls untuk diuji, dan sejauh ini dia tampil lebih baik dari semua junior Red Bull, bahkan lebih baik dari pebalap senior mereka, kecuali Max,” ujar Villeneuve dalam The F1 Show.

Sejak diturunkannya Liam Lawson dan kesulitan Yuki Tsunoda di tim utama, Hadjar berhasil tampil konsisten dengan mengoleksi 37 poin dan terbebas dari eliminasi Q1 di sepanjang 15 seri awal. Sebaliknya, Tsunoda hanya meraih sembilan poin dalam 13 balapan, sehingga Red Bull kini kesulitan menjaga posisi kedua di klasemen konstruktor, tertinggal 46 poin dari Mercedes dan 34 dari Ferrari.

Namun, Villeneuve menegaskan promosi Hadjar baru akan terjadi pada musim dingin, bukan di tengah musim. Alasannya sederhana: faktor finansial. “Terlepas dari kurangnya hasil Yuki, Honda membayar mahal untuk kursi itu, jadi dia akan bertahan sampai akhir musim. Tapi tahun depan dia tidak akan ada di sana,” katanya.

Dengan regulasi baru yang akan berlaku mulai 2026, Hadjar diprediksi menjadi sosok tepat untuk mendampingi Verstappen di era baru Red Bull. Jika benar terwujud, duet Verstappen–Hadjar diyakini akan menghadirkan kombinasi unik antara pengalaman juara dunia dan talenta muda penuh potensi.