Oliver Bearman Nyaris Cetak Podium untuk Haas di GP Meksiko

Penulis: Abdi Ardiansyah

Minggu 02 Nov 2025, 13:55 WIB - 360 views

Berita F1: Oliver Bearman menorehkan hasil terbaik dalam kariernya di Formula 1 setelah finis keempat pada GP Meksiko 2025. Hasil ini juga menyamai pencapaian terbaik tim Haas sejak 2018, ketika Romain Grosjean menempati posisi yang sama di GP Austria.

Eks Bos Haas Bela Ungkapan Frustrasi George Russell di GP Meksiko

Bos tim Haas, Ayao Komatsu, mengaku podium perdana timnya sebenarnya sangat mungkin diraih di Autódromo Hermanos Rodríguez. “Podium benar-benar sudah ada di depan mata sebelum situasi berubah di tengah balapan,” ujarnya.

Balapan dimulai dengan kekacauan besar di tikungan pertama. Beberapa mobil di barisan depan keluar lintasan, dan Bearman mampu mengambil keuntungan dengan menyalip hingga posisi keenam hanya dalam beberapa tikungan awal. “Dia sangat baik menavigasi situasi itu. Tikungan pertama sampai ketiga di Meksiko selalu momen paling menegangkan,” kata Komatsu.

Hingga lap keenam, Bearman sudah naik ke posisi tiga besar setelah insiden yang melibatkan Lewis Hamilton dan Max Verstappen membuat keduanya kehilangan posisi. Saat itu, Haas menjadi salah satu tim dengan strategi terbaik di lintasan, sementara kecepatan mobil VF-25 terbukti stabil sepanjang stint pertama.

Komatsu menilai performa Bearman di GP Meksiko merupakan yang terbaik musim ini. “Kecepatan kami saat long-run sangat baik, mungkin yang terbaik sepanjang tahun. Tapi saya tidak berani memaksakan hasil melawan tim besar seperti Ferrari atau McLaren,” ungkapnya.

Momen krusial terjadi ketika tim memutuskan melakukan pit stop kedua untuk mengantisipasi strategi dua perhentian dari rival. Langkah ini membuat Bearman kehilangan peluang podium, tetapi memastikan posisi keempat yang aman. “Jika kami terlalu bernafsu mempertahankan posisi ketiga, kami bisa kehilangan semuanya. Keputusan untuk fokus ke hasil realistis adalah langkah tepat,” jelas Komatsu.

Setelah pit stop kedua, Bearman masih mampu bertahan dari tekanan pebalap di belakang, termasuk Oscar Piastri, hingga garis finis. Komatsu menyebut hasil ini sebagai bukti kerja keras tim secara keseluruhan. “Kami melakukan pit stop tercepat musim ini, sekitar 2,1 detik. Itu hasil dari kerja tim yang luar biasa,” ujarnya.

Capaian Oliver Bearman menjadi sinyal positif bagi Haas bahwa mereka mulai menemukan arah pengembangan dan strategi yang tepat. Banyak pengamat menilai, performa Bearman menunjukkan potensi besar untuk menjadi bintang masa depan Formula 1.