Berawal Dari Kualifikasi, Tommy Gainey Juarai Constellation Furyk & Friends

Penulis: Hanif Rusli
Senin 06 Okt 2025, 20:27 WIB - 295 views
Tommy Gainey (kanan) berpose dengan trofi Constellation Furyk & Friends. (Foto: Golf Digest)

Tommy Gainey (kanan) berpose dengan trofi Constellation Furyk & Friends. (Foto: Golf Digest)

Ligaolahraga.com -

Di usia 50 tahun, Tommy Gainey menemukan kehidupan baru di lapangan golf — dan pengakuan baru untuk karier yang ditandai dengan ketahanan dan pembaruan.

Pada Minggu (5/10) di Jacksonville, Florida, pria yang dijuluki “Two Gloves” ini meraih gelar PGA Tour Champions pertamanya di turnamen Constellation Furyk & Friends.

Ia menutup putaran dengan skor 6-under 66 yang luar biasa di Timuquana Country Club untuk kemenangan dua pukulan.

Tommy Gainey, yang genap berusia 50 tahun pada Agustus, harus lolos melalui kualifikasi untuk masuk ke turnamen ini.

Memulai putaran final dengan selisih empat pukulan dari pemimpin Matt Gogel, ia melesat ke depan dengan sembilan hole terakhir yang memukau, termasuk momen krusial di hole par-5 ke-13.

Dari posisi di luar green, Gainey melepaskan pukulan eagle sejauh 30 kaki yang jatuh setelah menggantung di bibir lubang — titik balik yang mengantarkannya menuju kemenangan.

Ia melanjutkan dengan permainan yang stabil, menambahkan birdie di hole ke-15 dan ke-18 untuk finis dengan skor 14-under 202, dua pukulan di depan Cameron Percy dari Australia (69).

Kemenangan ini menandai terobosan yang dinanti-nantikan bagi Gainey, yang gaya ayunan tak konvensional dan penampilannya dengan dua sarung tangan membuatnya menjadi favorit penggemar sejak masa-masa di The Big Break Golf Channel.

Meskipun bertahun-tahun berjuang di turnamen PGA dan Korn Ferry Tour, Gainey seringkali harus berjuang keras hanya untuk lolos ke babak utama.

Kesuksesannya di Jacksonville merupakan tonggak karier dan imbalan simbolis atas ketekunannya.

“Saya sering mengikuti kualifikasi hari Senin,” kata Gainey kepada Golf Channel setelah pertandingan. “Ini sangat menegangkan karena para pemain ini masih legenda dan masih bisa bermain. Saya telah berjuang lama, dan akhirnya, saya bisa mengatakan bahwa kerja keras membuahkan hasil. Beban di pundak saya terasa terangkat.”

Kemenangan Tommy Gainey juga memiliki makna statistik.

Dia menjadi pemenang termuda PGA Tour Champions pada 2025 — pada usia 50 tahun, satu bulan, dan 23 hari — dan bergabung dengan kelompok eksklusif sebagai pemain ke-23 yang pernah menang di PGA Tour, Korn Ferry Tour, dan PGA Tour Champions.

Di belakangnya, Gogel mengalami kesulitan dengan skor 75 di putaran final setelah memimpin dengan selisih tiga pukulan setelah dua putaran.

Dia finis di posisi ketiga bersama Vijay Singh, Thomas Bjorn, Steve Flesch, dan Brendan Jones, semua dengan skor 9-under.

Kemenangan ini mengangkat Tommy Gainey dari peringkat 73 ke 37 di klasemen Charles Schwab Cup, memastikan tempatnya di playoff akhir musim.

Bagi seorang pemain yang hampir tersingkir dari persaingan awal tahun ini, ini adalah kebangkitan yang luar biasa. 

“Saya pikir pukulan eagle saya terlalu pendek,” kata Gainey. “Tapi bola masuk — seperti doa yang dijawab Tuhan.” 

Setelah puluhan tahun berjuang, Tommy “Two Gloves” Gainey akhirnya mendapatkan momen yang tak terbayangkan.

Artikel Tag: Tommy Gainey

Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/golf/berawal-dari-kualifikasi-tommy-gainey-juarai-constellation-furyk-friends
295
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini