Rory McIlroy Terima Permohonan Maaf PGA of America Atas Insiden Ryder Cup

Penulis: Hanif Rusli

Jumat 07 Nov 2025, 20:18 WIB - 464 views

Sebagian penonton tuan rumah, termasuk bir yang dilemparkan dari tribun dan mengenai istri Rory McIlroy. (Foto: Golf Digest)

Rory McIlroy mengungkapkan bahwa ia telah menerima permohonan maaf secara pribadi dari Derek Sprague, kepala eksekutif PGA of America.

Rory McIlroy Anggap “Aneh” Perubahan Format LIV Golf Menjadi 72 Hole

Ia dan istrinya, Erica, menjadi sasaran hinaan verbal dan perilaku penggemar yang tidak terkendali selama kemenangan dramatis Eropa di Ryder Cup di Bethpage Black, New York.

Ryder Cup diwarnai dengan emosi yang intens dan atmosfer yang tegang saat Eropa menahan serangan balik yang gigih dari Amerika Serikat.

Setelah memasuki sesi tunggal dengan keunggulan 12–5 yang dominan, tim Eropa yang dipimpin Luke Donald berhasil menahan serangan akhir Amerika Serikat untuk memastikan kemenangan.

Namun, kemenangan tersebut ternoda oleh insiden pelecehan dari sebagian penonton tuan rumah, termasuk bir yang dilemparkan dari tribun dan mengenai istri McIlroy.

Sorakan dan gangguan yang terus-menerus—beberapa terjadi saat ayunan—mendorong panitia untuk memperketat keamanan di sekitar pemain.

Berbicara kepada BBC Sport menjelang Abu Dhabi HSBC Championship, McIlroy mengonfirmasi permintaan maaf tertulis Sprague dan mengucapkan terima kasih atas gestur tersebut.

“Saya menerima email yang sangat baik dari Derek Sprague yang meminta maaf,” kata Rory McIlroy. “Erica pernah bekerja dengan Derek di PGA of America pada masa lalu, jadi kami mengenal Derek dan istrinya dengan baik. Dia tidak bisa lebih ramah atau menyesal, dan menulis surat yang indah kepada kami, yang kami hargai sekali.”

Sprague sebelumnya mengatakan dia berencana meminta maaf secara langsung setelah turnamen, mengakui perilaku tidak pantas dari sebagian penonton.

Meskipun ada ketegangan, Rory McIlroy mengatakan pengalaman tersebut pada akhirnya memperkuat persatuan tim dan memotivasi Eropa untuk tampil di bawah tekanan.

“Saya menganggapnya sebagai pujian bahwa mereka menargetkan saya,” katanya. “Tapi di sisi lain, itu adalah minggu yang sulit. Itu membuat kami lebih baik sebagai tim. Itu menyatukan kami dan benar-benar membuat kami saling mendukung.”

Reaksi dari pihak Amerika campur aduk. Kapten AS Keegan Bradley membela para penggemar tuan rumah yang “bersemangat”, menegaskan bahwa energi mereka adalah bagian dari apa yang membuat Ryder Cup unik.

Namun, dalam komentar publik pertamanya sejak kekalahan, Bradley mengakui bahwa kekalahan itu sulit untuk diterima:

“Tidak ada bagian dari diri saya yang berpikir saya akan pernah melupakan ini.”

Saat Rory McIlroy beralih fokus ke DP World Tour Championship di Dubai, ia merenungkan musim 2025 yang menonjol.

Juara Masters ini meraih beberapa gelar, termasuk Players Championship, Pebble Beach Pro-Am, dan Irish Open, mengakhiri apa yang ia sebut sebagai tahun impian.

“Jujur, dalam mimpi terliarku, aku tidak tahu tahun seperti ini mungkin terjadi,” kata McIlroy. “Ini benar-benar 10 bulan yang luar biasa.”