Aerodinamika Aprilia 2026 Bikin Geger Bentuknya Mirip F1, Apa Kelebihannya?
Marco Bezzecchi uji coba perangkat fairing aerodinamika baru Aprilia untuk musim 2026
Berita MotoGP: Aprilia menarik perhatian besar di tes MotoGP Valencia 2025 setelah menurunkan paket aerodinamika baru yang bentuknya berbeda total untuk proyek RS-GP 2026. Tapi apa sebenarnya target utama yang ingin mereka capai?
Aprilia kembali menjadi pabrikan paling agresif dalam inovasi aero setelah meluncurkan fairing baru berdesain ekstrem pada tes MotoGP Valencia, Selasa (18/11). Baik Marco Bezzecchi maupun Jorge Martin terlihat menunggangi motor dengan tampilan kamuflase untuk menyembunyikan detail teknis, namun perubahan besar tetap terlihat jelas.
Selain front fairing yang sudah benar-benar baru, Bezzecchi bahkan sempat menggunakan sayap depan besar bergaya Formula 1, sebuah komponen yang belum pernah terlihat di MotoGP modern. Menurut Technical Director Aprilia, Fabiano Sterlacchini, paket aero 2026 ini dirancang untuk membuat RS-GP memiliki jangkauan performa yang lebih luas di semua situasi lintasan.
“Salah satu tujuan utama aero adalah menjadikannya bisa ke segala arah,” ujar Sterlacchini.
“Misalnya, jika Anda meningkatkan top speed, itu membantu saat menyalip atau mengatur ritme lomba. Tapi di sisi lain, meningkatkan drag justru membantu performa saat pengereman. Kami ingin mendapatkan koefisien aero yang tepat di setiap fase berkendara.”
Dengan kata lain, Aprilia ingin motor lebih konsisten di seluruh lap, bukan hanya unggul di sektor tertentu seperti biasanya.
Performa hari itu memperlihatkan indikasi positif. Raul Fernandez menjadi yang tercepat dengan RS-GP versi 2025, sementara Bezzecchi membuntuti di posisi kedua dengan selisih 0,027 detik, setelah mencoba dua motor berbeda secara back-to-back.
Meski begitu, Bezzecchi mengaku belum bisa menilai sepenuhnya efektivitas aero radikal tersebut karena cuaca basah membuat sebagian besar sesi pagi terbuang.
“Tentu motor ini berbeda, tapi waktunya terlalu sedikit untuk benar-benar memahami,” ujarnya. “Ada hal positif, tapi juga banyak keraguan dan beberapa sisi negatif, itu hal biasa dalam pengujian.”
Menurutnya, performa kedua motor tidak jauh berbeda dan sulit menyimpulkan apa pun hanya dengan 40–50 lap bersama prototipe 2026.
“Saya mengenal RS-GP musim ini dengan sangat baik. Setelah ribuan kilometer, Anda tahu setiap reaksi motor. Jadi tentu saja butuh waktu lebih lama untuk memahami yang baru.”
Di Valencia, hanya Bezzecchi dan Martin yang menguji paket aero baru. Duo Trackhouse, Raul Fernandez dan Ai Ogura, tidak mendapat bagian dan tetap menggunakan motor standar.
Aprilia akan menganalisis seluruh data sebelum memutuskan arah final yang akan dibawa menuju tes Sepang tahun depan.
Artikel Tag: aprilia, MotoGP 2026, Marco Bezzecchi
Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/motogp/aerodinamika-aprilia-2026-bikin-geger-bentuknya-mirip-f1-apa-kelebihannya
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini