Belum Pernah Menang, Pedro Acosta Sebut Musim 2025 Penuh Pelajaran Berat

Penulis: Abdi Ardiansyah

Senin 27 Okt 2025, 22:10 WIB - 159 views

Pedro Acosta raih podium ke-2 di Race MotoGP Malaysia

Berita MotoGP: Pedro Acosta menilai musim MotoGP 2025 berjalan lebih baik secara hasil, namun masih jauh dari kata menyenangkan. Meski berhasil melewati raihan jumlah poin musim lalu, pebalap KTM itu masih belum bisa mencicipi kemenangan perdananya di kelas premier MotoGP.

Fabio Quartararo Hanya Bisa Pasrah Saat Dapat Serangan Agresif Morbidelli

Pedro Acosta mencatat progres signifikan di musim keduanya di MotoGP. Setelah 20 seri, pebalap asal Spanyol itu mengoleksi 260 poin dan menempati peringkat kelima klasemen sementara. Raihan ini bahkan sudah melampaui total 215 poin yang ia kumpulkan musim lalu bersama Tech3 GasGas.

Namun, di balik peningkatan total poin, Acosta justru menyebut musim ini sebagai periode yang sulit dan kurang menyenangkan.

“Saya memang punya lebih banyak poin dibanding tahun lalu, tapi ini bukan musim yang menyenangkan,” ujar Acosta kepada Motorsport.com. “Kami tidak benar-benar bertarung untuk sesuatu yang besar. Bagi saya, ini bukan target utama.”

Musim 2025 memang penuh naik-turun bagi Acosta. Setelah kesulitan di awal tahun, ia baru naik podium pertamanya di seri ke-12 di Brno. Sejak itu, ia tampil lebih konsisten dan mengakhiri GP Malaysia dengan dua podium beruntun, termasuk finis kedua di belakang Alex Marquez di balapan utama.

Meski begitu, sejumlah momen mengecewakan juga mewarnai perjalanannya.

“Tidak menyenangkan saat jatuh di sprint Hungaria, kehilangan rantai di Misano, atau merusak ban di Jepang,” katanya. “Tapi semua pebalap butuh masa sulit seperti ini untuk tumbuh.”

Acosta menegaskan bahwa kesabaran dan konsistensi adalah kunci untuk menjadi pebalap top di MotoGP. Ia menyebut bahwa setiap pebalap besar pernah melewati fase berat serupa.

“Semua pebalap pernah punya tahun yang sulit. Saya ingat Joan Mir di Moto2, atau Alex Marquez di LCR. Semua butuh masa-masa susah untuk naik satu level,” ujarnya.

Meski belum menang, performanya membuat banyak pihak menilai Pedro Acosta hanya tinggal menunggu waktu sebelum meraih kemenangan perdana. Dengan dua seri tersisa, termasuk Portimão dan Valencia, pebalap muda KTM itu bertekad menutup musim dengan momentum positif.