Berita MotoGP: Pengembangan Aerodinamis Honda MotoGP Berlanjut

Ligaolahraga - Berita MotoGP | Juara dua kali Honda MotoGP Marc Marquez percaya bahwa pengembangan winglet aerodinamis akan terus berlanjut – kecuali para rulemarker melarang mereka. Tim tersebut telah mencoba beberapa ban baru untuk Marquez, namun hanya satu yang disukainya.

Ligaolahraga - Berita MotoGP | Juara dua kali Honda MotoGP Marc Marquez percaya bahwa pengembangan winglet aerodinamis akan terus berlanjut – kecuali para rulemarker melarang mereka. Tim tersebut telah mencoba beberapa ban baru untuk Marquez, namun hanya satu yang disukainya.

Marquez diuji pada Senin lalu dengan tiga winglet baru di kedua sisi fairing depan RC213V–nya di Jerez, sebagaimana kebanyakan tim yang tinggal selama satu hari ekstra dari balapan.

"Hari ini kami mencoba banyak hal, kami melakukan banyak lap dari pagi sampai jam terakhir," kata Marquez yang merasa senang dengan perasaannya karena sempat menjajal kebolehan desain yang diubah dan selalu dikembangkan oleh Honda Repsol.

"Kami mencoba berbagai sayap yang berbeda, dan tampaknya semuanya bekerja dengan cara yang berbeda. Tetapi masing-masing sayap tersebut memiliki beberapa potensi. Sepertinya sekarang kami mulai tidak akan pernah berhenti, sehingga untuk masa depan kami harus melakukan sesuatu.

"Pada saat berada dalam aturan kami harus bisa melakukannya, jadi kami berusaha pada aerodinamis untuk bisa ditingkatkan, kata Marquez. Ia menuturkan jia mengatur lajunya dalam pengujian tersebut bukan hal yang mudh, di depan Jorge Lorenzo Yamaha dan Maverick Vinales  dari Suzuki, tetapi tidak merasakan salah satu gabungan ban depan baru yang dianjurkan merupakan suatu peningkatan atas karet balapan yang digunakan akhir pekan lalu.

"Ini sulit, di sini ban depan dapat bekerja dengan sangat baik sepanjang akhir pekan," katanya. Mungkin dengan suhu yang lebih tinggi di sisi soft–nya, tapi dari tiga ban yang berbeda, satu yang saya tidak sukai, yang satu tidak begitu buruk dan yang terakhir saya mencoba benar–benar mirip  dengan 34 [gabungan yang digunakan di Jerez], sehingga tidak ada perbedaan besar. Dan Marquez memilih salah satu yang terbak meskipun bukan yang diinginkan sepenuhnya namun ketersediaan pilihan yang memaksa harus memilih salah satu yang ada untuk digunakan.

Artikel Tag: Honda, motogp, Aerodinamis, Marc Marquez