Bos HRC Komentari Hasil Buruk Repsol Honda di MotoGP 2023

Berita MotoGP: Direktur Honda Racing Corporation (HRC), Tetsuhiro Kuwata, menjadikan hasil buruk yang diraih Repsol Honda tahun ini sebagai bekal untuk menghadapi musim baru.

Berita MotoGP: Direktur Honda Racing Corporation (HRC), Tetsuhiro Kuwata, menjadikan hasil buruk yang diraih Repsol Honda tahun ini sebagai bekal untuk menghadapi musim baru.

Repsol Honda tak mampu memberikan penampilan yang memuaskan sepanjang MotoGP 2023. Mereka bahkan finis di peringkat terakhir klasemen akhir tim dengan membukukan 185 poin saja.

Bahkan kedua ridernya, Joan Mir dan Marc Marquez, harus bergantian absen di beberapa seri sebab menderita cedera. Marquez menutup kejuaraan di urutan ke-14 klasemen akhir pebalap, sementara Mir malah terbenam di P22.

Direktur Honda Racing Corporation, Tetsuhiro Kuwata, tak menampak bahwa dirinya sangat kecewa dengan rentetan hasil buruk timnya. Namun demikian, perolehan negatif tahun ini ia jadikan sebagai pelajaran berharga serta bekal untuk meraih kesuksesan di masa mendatang.

“Hasil buruk seperti ini sulit diterima. Mereka benar-benar mengubah keadaan pikiran Anda,” katanya disadur dari Paddock GP.

“Ini adalah peluang bagus untuk mencapai sesuatu. Kita harus menghormati masa lalu. Saat Anda mengalami kesulitan, terkadang Anda harus melihat ke belakang. Terkadang Anda dapat menemukan sesuatu yang dapat membantu Anda di masa depan,” ia melanjutkan.

Pada kejuaraan MotoGP 2024, Repsol Honda akan menggunakan komposisi pebalap yang berbeda setelah Marquez yang merupakan rider andalan mereka hengkang ke Gresini Racing. Mir akan diduetkan dengan adik Valentino Rossi yang sebelumnya berseragam Mooney VR46, Luca Marini.

Artikel Tag: repsol honda, Honda Racing Corporation, motogp 2023, joan mir, Marc Marquez