Guenther Steiner Bicara Usai Akuisisi Tim MotoGP Tech3

Penulis: Senja Hanan

Jumat 05 Sep 2025, 20:13 WIB - 324 views

Guenther Steiner Bicara Usai Akuisisi Tim MotoGP Tech3

Berita F1: Mantan bos Haas, Guenther Steiner, mengatakan telah diberitahu oleh Dorna Sports untuk tidak mengacaukannya. Hal ini jika dia serius ingin mengakuisisi Tech3, yang dikonfirmasi pada hari Jumat.

Max Verstappen Dikaitkan dengan Investasi di Tim MotoGP

Dalam konferensi pers khusus di Grand Prix Catalan, pemilik Tech3 saat ini, Herve Poncharal, mengumumkan bahwa ia akan menyerahkan timnya kepada konsorsium yang dipimpin oleh Steiner mulai tahun 2026.

Kepindahan ini telah ramai diperbincangkan selama beberapa waktu, menyusul penampilan Steiner—mantan kepala tim Haas F1 dari tahun 2016 hingga 2023—di Grand Prix Inggris bulan Mei.

Kesepakatan ini dilaporkan bernilai sekitar €20 juta dan melibatkan grup manajemen Apex, serta Richard Coleman, yang akan menjadi kepala tim.

Steiner, yang juga berpengalaman di WRC dan NASCAR, mengatakan pembicaraan tentang memasuki MotoGP dimulai pada pertengahan April tahun lalu ketika ia mengunjungi Grand Prix Amerika, beberapa hari setelah akuisisi seri tersebut oleh Liberty Media diumumkan.

Seiring berjalannya pembicaraan, ia mengungkapkan bahwa ia menerima peringatan dari Dorna Sports tentang warisan yang harus ia jaga bersama tim Tech3.

“Begitu saya tiba di Austin tahun lalu, saya langsung berpikir bahwa ini akan menjadi proyek yang menarik. Saya mulai mencari tahu, berbicara dengan orang-orang tentang apa yang mungkin. Pada suatu saat saya bertemu Herve, dan kami langsung akrab sejak pertemuan pertama kami,” kata Guenther Steiner.

"Dia bilang dia takut pada saya, tapi dia tidak takut pada siapa pun. Kami berbicara, lalu saya harus memberi tahu Herve bahwa tim akan tetap di tempatnya, tim akan melanjutkan warisannya. Mengapa saya harus mengubah sesuatu yang sudah berhasil? Kami ingin belajar dan ingin Herve bersama kami tahun depan untuk mendapatkan sebanyak mungkin pengalamannya."

Dia menambakan tidak banyak orang di paddock ini yang memiliki pengalaman seperti Herve. Dan pada dasarnya ingin menguras tenaganya. Dia tidak akan bosan tahun depan.

"Berkat Herve dan keluarga Ezpeleta, semuanya sudah siap untuk tahun depan. Saya pikir kami sangat beruntung, tetapi kami tahu kami harus bekerja keras untuk mempertahankannya."