Marquez Jadikan Insiden Grand Prix Malaysia sebagai Pengalaman

Ligaolahraga - "Saya kira itu adalah suatu momentum besar pada perlombaan MotoGP. Mungkin banyak orang akan menilainya secara berbeda, namun terdapat banyak penggemar dan trek dipenuhi kerumunan penonton. Panitia harus menambah jumlah tempat dan menjual lebih banyak tiket. Itu hal yang positif dan hasilnya mempengaruhi bagian dari pertunjukan. Secara keseluruhan dapat kita katakan bahwa MotoGP kian diminati oleh lebih banyak orang, seperti hal yang kita inginkan."

Ligaolahraga - "Saya kira itu adalah suatu momentum besar pada perlombaan MotoGP. Mungkin banyak orang akan menilainya secara berbeda, namun terdapat banyak penggemar dan trek dipenuhi kerumunan penonton. Panitia harus menambah jumlah tempat dan menjual lebih banyak tiket. Itu hal yang positif dan hasilnya mempengaruhi bagian dari pertunjukan. Secara keseluruhan dapat kita katakan bahwa MotoGP kian diminati oleh lebih banyak orang, seperti hal yang kita inginkan."

Pebalap dari tim Repsol Honda, Marc Marquez pada konferensi pers resmi perlombaan QatarMotoGP 2016 yang berlangsung Rabu kemaren mengatakan bila rivalitasnya dengan Rossi akan dijadikannya sebagai pengalaman dalam karir balapnya. 

Marquez mengatakan, “Kita telah saksikan MotoGP di masa lalu, Anda selalu berusaha mengalahkan lawan-lawan Anda, namun pada akhirnya saya memiliki 20 lawan dan saya harus menghadapi mereka agar saya bisa meraih gelar juara yang menjadi target saya.”

Selanjutnya Marquez menambahkan bahwa tahun ini akan menjadi musim yang menarik karena semuanya terlihat mendekat. Menurutnya, para pebalap akan berusaha untuk berjuang demi meraih gelar dan ia sendiri akan menggunakan pengalaman yang diperolehnya pada tahun sebelumnya dari mulai awal hingga akhir musim dan berjuang lagi hingga memastikan gelar di Valencia.

Sementara itu, pebalap Dani Pedrosa, yang mencapai garis finish di tempat ketiga di belakang Jorge Lorenzo dan Marquez pada Valencia MotoGP tahun lalu dimana duo Honda akhirnya mendapat kritik karena mereka dianggap telah bertarung untuk membela rekan senegara mereka demi kemenangan yang penuh drama dan dianggap telah menodai semangat sportivitas, berkilah dengan
mengatakan, “Saya kira itu adalah suatu momentum besar pada perlombaan MotoGP.”

Dani Pedrosa kemudian menambahkan,”Mungkin banyak orang akan menilainya secara berbeda, namun terdapat banyak penggemar dan trek dipenuhi kerumunan penonton. Panitia harus menambah jumlah tempat dan menjual lebih banyak tiket. Itu hal yang positif dan hasilnya mempengaruhi  bagian dari pertunjukan. Secara keseluruhan dapat kita katakan bahwa MotoGP kian diminati oleh lebih banyak orang, seperti hal yang kita inginkan.”

Artikel Tag: motogp, Yamaha Movistar, Valentino Rossi, Qatar MotoGP, Marc Marquez, repsol honda