Review Musim 2018: Bersinarnya Petrucci dan Miller, Berakhirnya Era Pedrosa

Penulis: Datuk Nofri
Minggu 23 Des 2018, 11:00 WIB - 2378 views
Review Musim 2018: Bersinarnya Petrucci dan Miller, Berakhirnya Era Pedrosa

Danilo Petrucci (9) dan Jack Miller (43) [Image: Road Racing World]

Ligaolahraga.com -

Berita MotoGP: Duo pebalap Alma Pramac Racing yaitu Danilo Petrucci dan Jack Miller menyelesaikan musim 2018 dengan hasil memuaskan dan menjadikan tim itu sebagai tim satelit Ducati terbaik dibandingkan dua tim satelit Ducati lainnya yaitu Avintia Racing dan Angel Nieto.  

Berita MotoGP: Duo pebalap Alma Pramac Racing yaitu Danilo Petrucci dan Jack Miller menyelesaikan musim 2018 dengan hasil memuaskan dan menjadikan tim itu sebagai tim satelit Ducati terbaik dibandingkan dua tim satelit Ducati lainnya yaitu Avintia Racing dan Angel Nieto.  

Meski gagal menjadi pebalap independen terbaik, hasil-hasil yang diperoleh Petrucci terutama di paruh pertama membuatnya mendapatkan kepercayaan untuk menggantikan posisi Jorge Lorenzo di tim pabrikan Ducati pada musim 2019 nanti. Sedangkan rekan setimnya, Miller juga berhasil tampil memuaskan meskipun pebalap Australia ini hanya mengendarai motor Desmosedici GP17, tidak seperti Petrucci yang dipercaya mengendarai motor Desmosedici dengan spec terbaru seperti yang dikendarai Andrea Dovizioso dan Lorenzo. Miller juga berhasil meraih pole position di Argentina dan kerap mengakhiri balapan di posisi 10 besar.

Musim balapan 2018 lalu itu juga membuat Miller berhasil membuktikan kapasitasnya setelah sempat dipertanyakan ketika dipromosikan langsung dari arena balapan Moto3 tiga musim lalu untuk tampil di arena kelas premier bersama tim satelit Honda Marc VDS. Musim 2019 nanti, Miller dipercaya menjadi pebalap utama tim Alma Pramac dan mengendarai motor Desmosedici GP19. Miller bertandem dengan Pecco alias Francesco Bagnaia.

Sementara itu, Dani Pedrosa harus merasakan satu musim tanpa kemenangan dan tanpa satu posisi podium lainnya untuk pertama kalinya. Hasil ini menjadi hasil terburuk Pedrosa sejak 2006. Dan sebelum usainya paruh musim pertama pada Juli lalu, Pedrosa mengumumkan pengunduran dirinya dari arena balapan kelas premier. Faktor porsi tubuh yang tak ideal ditenggarai sebagai salah satu alasan mengapa Pedrosa tak sekalipun mampu meraih gelar juara dunia kelas premier karena ia kesulitan untuk mengimbangi dimensi motor yang lebih besar dibandingkan motor-motor yang digunakan di arena balapan Moto3 dan Moto2 yang berhasil membuat Pedrosa mengoleksi tiga gelar juara dunia. Situasi bertambah sulit bagi Pedrosa ketika Michelin kembali dipercaya menjadi ban resmi MotoGP World Championship sejak 2016 lalu karena ban produksi perusahaan asal Prancis itu memaksa setiap pebalap untuk lebih menguras fisik mereka.

Artikel Tag: Alma Pramac Racing, Danilo Petrucci, Jack Miller

Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/motogp/petrucci-dan-miller-jadikan-alma-pramac-racing-sebagai-tim-satelit-ducati-terbaik-2018