Berita Porprov Sumbar: Disorot! Penggunaan Gedung Sekolah sebagai Penginapan Atlet di Porprov XIV

Penulis: Dayat Huri
Selasa 15 Nov 2016, 22:36 WIB - 2471 views
Berita Porprov Sumbar: Disorot! Penggunaan Gedung Sekolah sebagai Penginapan Atlet di Porprov XIV

Salah satu sekolah yang digunakan sebagai penginapan atlet di Porprov XIV/2016/foto internet

Ligaolahraga.com -

Ligaolahraga – Berita Porprov Sumbar: Keputusan Pemko Padang menggunakan sekolah sebagai sarana penginapan kontingen Porprov XIV/2016 mendapat tanggapan dari akademisi olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang (FIK UNP), Prof. Dr. Syafruddin, M.Pd yang menyayangkan keputusan Panitia Pelaksana (Panpel) memilih gedung sekolah untuk penginapan atlet.

Ligaolahraga – Berita Porprov Sumbar: Keputusan Pemko Padang menggunakan sekolah sebagai sarana penginapan kontingen Porprov XIV/2016 mendapat tanggapan dari akademisi olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang (FIK UNP), Prof. Dr. Syafruddin, M.Pd yang menyayangkan keputusan Panitia Pelaksana (Panpel) memilih gedung sekolah untuk penginapan atlet.

Menurutnya, pilihan menggunakan sekolah tidak saja merugikan para murid yang tidak bisa melaksanakan proses belajar seperti biasa karena sekolahnya digunakan sebagai penginapan. Lebih dari itu, dengan menginap di sekolah tidak akan maksimal untuk menjaga kondisi atlet.

“Ini kan tanggungjawab bersama, kalau memang hotel ikut berkomitmen untuk kemajuan olahraga Sumbar, tentunya mereka bisa diminta untuk memangkas biaya penginapan sampai 50 persen. Kalau itu dilakukan saya rasa Panpel sanggup,” kata Syafruddin saat dihubungi, Selasa, (15/11).

Pria yang juga tercatat sebagai tenaga pengajar di Fakultas Ilmu Keolahragaan UNP Padang tersebut menyebut, kebijakan menggunakan sekolah bukanlah kebijakan yang populer untuk dunia pendidikan.

“Karena beberapa sekolah harus diliburkan, sedangkan sekolah lain tetap melangsungkan KBM seperti biasa,” lanjtunya.

Syafruddin menyebut, dengan menginap di sekolah akan mempengaruhi kondisi atlet. Karena, untuk atlet, waktu istirahat adalah sesuatu yang sangat penting. Tidak bisa istirahat maksimal akan membuat prestasi atlet tidak maksimal.

“Maklumlah tidur di sekolah dengan fasilitas yang seadanya tentu tidak akan maksimal dan akan berpengaruh terhadap kndisi atlet jelang bertanding. Kelemahan cara berfikir yang tidak berfikir maju ini yang saya sesalkan,” tegasnya.

Kini dengan sisa waktu yang kurang dari seminggu, Syafruddin menilai sudah menjadi tanggungjawab ketua kontingen dari masing-masing daerah untuk memberikan perhatian khusus terhadap atletnya.

“Kontingen harus benar-benar menjaga suasana lingkungan untuk bisa membuat anak-anaknya istrahat dengan benar,” pungkasnya.

Menanggapi cukup banyaknya pendapat yang menyayangkan kebijakan Pemko Padang dan Panitia Pelaksa yang memilih sekolah sebagai penginapan kontingen, Wakil Ketua V Porprov XIV/2016, Padang, Suardi Junir menyebut, sekolah menjadi pilihan karena memang anggaran untuk penginapan atlet tidak dianggarkan sebelumnya.

“Untuk Porprov saat ini, kami mendapat anggaran dari APBD Pemko Padang sebesar Rp. 49.5 M sedangkan dari Pemprov Rp 3.5 M. Dalam anggaran tersebut tidak masuk biaya penginapan,” sebut Suardi.

Pria yang juga menjabat sebagai Kadispora Padang tersebut juga menampik, kalau digunakannya sekolah sebagai tempat penginapan atlet akan mengganggung pendidikan.

“Kan siswa tidak diliburkan tapi dipindahkan belajarnya ke rumah. Nanti, kalau sudah kembali masuk, para guru akan membahas apa-apa yang sudah dipelajari di rumah tersebut,” pungkasnya.

Artikel Tag: porprov xiv, Sumbar, Padang, fik, unp, universitas negeri padang, Prof. Dr. Syafruddin, M.Pd, penginapan

Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/olahraga-lain/berita-porprov-sumbar-disorot-penggunaan-gedung-sekolah-sebagai-penginapan-atlet-di-porprov-xiv