Ben Shelton Termotivasi Dengan Musim Yang Ia Nilai Cukup Memuaskan
Ben Shelton [image: atp tour]
Berita Tenis: Menjelang pertandingan terakhirnya pada musim 2025, Ben Shelton yakin ada banyak hal positif dari 12 bulan terakhir di turnamen ATP, tetapi ia mengakui masih ada ruang untuk perbaikan.
Petenis peringkat 5 dunia saat ini sedang menjalani debut di ATP Finals,Turin pada usia 23 tahun. Ia pun menjadi petenis termuda dari negaranya yang bermain di turnamen akhir musim sejak Andy Roddick pada musim 2004. Perjalanannya di turnamen tersebut tidak berjalan sesuai rencana setelah ia menelan kekalahan beruntun dari Alexander Zverev dan Felix Auger Aliassime. Dalam pertandingan melawan Auger Aliassime, ia hanya terpaut dua poin dari kemenangan sebelum akhirnya kalah dengan tiga set.
Terlepas dari semua kekalahan tersebut, musim 2025 merupakan musim terobosan bagi petenis yang memenangkan gelar Masters untuk kali pertama dalam kariernya di Kanada dan lolos ke semifinal Australian Open. Ia juga melenggang ke perempatfinal Wimbledon.
“Jika saya beri nilai 1 sampai 10, mungkin 8 dari 10, 7 atau 8,” ungkap Shelton tentang musim 2025 yang telah ia lakoni. “Saya membuat peningkatan dan kemajuan pesat dibandingkan musim sebelumnya. Apa yang saya lakukan pasca-US Open, saya kurang puas. Tetapi ritme yang saya temukan di tiga kuartal pertama musim ini sangat bagus.”
“Saya orang yang menemukan ritme yang sangat bagus ketika saya memainkan banyak pertandingan. Saya memiliki banyak kejelasan pada musim panas ini tentang cara bermain, toleransi pukulan, pukulan apa yang harus dimainkan pada waktu-waktu tertentu. Memiliki banyak kejelasan tentang identitas saya di lapangan, bagaimana saya akan menang, formula kemenangan saya. Masih mencari sedikit dari hal itu saat ini.”
Setelah mengundurkan diri dari babak ketiga US Open karena cedera bahu kiri, petenis AS kesulitan untuk kembali meraih momentum di turnamen ATP. Ia telah kalah lima kali dari delapan pertandingan terakhir yang ia lakoni, tetapi tiga kekalahan di antaranya terjadi ketika ia berhadapan dengan petenis peringkat 10 besar.
“Empat turnamen terakhir musim ini – Shanghai, Basel, Paris, di sini – lebih sulit bagi saya untuk menemukan perasaan ‘wow’ itu,” aku Shelton. “Semua pemain yang pernah saya lawan sedang dalam performa terbaik dan bermain tenis yang hebat, berkompetisi dengan baik. Hanya saja ada beberapa hal yang terasa sangat tidak tepat sehingga pada titik ini musim ini, rasanya, mustahil terjadi.”
“Pekan ini di ATP Finals, itu adalah forehand saya, yang biasanya merupakan pukulan penentu bagi saya. Bola pertama setelah servis, beberapa hal sedikit meleset yang membuatnya mengecewakan.”
Pertandingan terakhir Shelton di ATP Finals akan berlangsung pada hari Jumat melawan Jannik Sinner, yang baru-baru ini mengalahkannya di Paris Masters. Sejak mengalahkan petenis berkebangsaan Italia dalam pertemuan pertama mereka di Shanghai Open musim 2023, ia telah kalah tujuh kali secara beruntun dalam rivalitas mereka tanpa memenangkan satu set pun.
Artikel Tag: Tenis, ATP Finals, Ben Shelton
Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/tenis/ben-shelton-termotivasi-dengan-musim-yang-ia-nilai-cukup-memuaskan
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini