Berita Olahraga Tenis: Permohonan Maria Sharapova Untuk Pengurangan Hukuman

Ligaolahraga - Berita Tenis: Maria Sharapova telah menuntut skorsing selama dua tahunnya atas penggunaan obat terlarang meldonium untuk dibatalkan atau tidak dikurangi. Ia berpendapat bahwa apa yang ia menggunakan obat tersebut karena alasan medis.

Ligaolahraga - Berita Tenis: Maria Sharapova telah menuntut skorsing selama dua tahunnya atas penggunaan obat terlarang meldonium untuk dibatalkan atau tidak dikurangi. Ia berpendapat bahwa apa yang ia menggunakan obat tersebut karena alasan medis.

Pemain tenis asal Rusia, Maria Sharapova, telah mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrasi Olahraga untuk meminta suspensi agar hukumannya dibatalkan atau dikurangi secara signifikan. Kasusnya akan didengar bulan depan.

Sharapova, yang positif menggunakan meldonium di Australia Terbuka bulan Januari, pekan lalu ditangguhkan oleh Federasi Tenis Internasional. Pemenang lima pertandingan besar sekaligus mantan No. 1 dunia, Sharapova, mengatakan dalam permohonannya bahwa seharusnya hukumannyanya dihilangkan atau dikurangi.

Sebuah pernyataan dari pengacara Sharapova mengatakan bahwa vonis pengadilan ITF menunjukkan bahwa pemain itu tidak berniat untuk melanggar aturan.

Ia menambahkan jika ia diberi suspensi keras yang tidak adil karena dia adalah salah satu atlet terkenal dan mereka ingin membuat contoh dari dia. Sharapova mengatakan bahwa dia telah menggunakan meldonium, obat penyakit jantung, sejak tahun 2006 untuk masalah kesehatan. 

Ini menjadi obat terlarang pada 1 Januari 2016 namun Sharapova mengklaim dia tidak menyadari bahwa hal itu telah berada pada daftar larangan.

Putusan pengadilan ITF mengatakan bahwa Sharapova dinyatakan positif menggunahan meldonium di luar uji kompetisi pada tanggal 2 Februari, serta pascapertandingan di mana ia dikalahkan oleh Serena Williams pada tanggal 26 Januari di perempat final Australia Terbuka.

Hukuman ini dilakukan atas pelanggaran anti-doping tunggal, dengan larangan bermain untuk Sharapova yang dihitung sejak 26 Januari. Pengadilan anti-doping mengatakan bahwa Sharapova adalah penulis dari kejatuhannya sendiri. 

Badan Anti-Doping Dunia mengatakan akan meninjau keputusan, termasuk penalaran sebelum memutuskan apakah akan mengajukan banding.

Artikel Tag: Tenis, Maria Sharapova, Pengadilan Arbitrasi Olahraga, penggunaan meldonium, anti-doping