Bertahan Di Beijing, Amanda Anisimova Torehkan Tonggak Bersejarah Lain

Amanda Anisimova
Berita Tenis: Musim 2025 penuh mimpi Amanda Anisimova terus berlanjut setelah ia bertahan di laga yang berlangsung hampir selama 3 jam di China Open, Beijing.
Kemenangan tersebut mengantarkan petenis AS menuju semifinal China Open dan yang lebih penting, ia secara resmi mengamankan satu tiket menuju turnamen akhir musim, WTA Finals di Riyadh untuk kali pertama dalam kariernya.
“Itu adalah target yang saya tetapkan bagi diri saya sendiri di awal musim,” seru Anisimova. “Saya pikir itu sebenarnya salah satu target yang saya tetapkan, jadi, saya merasa sangat senang. Dan saya merasa bersemangat bisa tetap melaju di sini. Saya benar-benar senang bermain di Beijing, jadi saya merasa gembira bisa melenggang ke semifinal.”
Untuk mencapai kemenangan tersebut, petenis unggulan ketiga harus melalui perempatfinal China Open yang sangat diantisipasi melawan petenis berkebangsaan Italia, Jasmine Paolini yang menyudutkannya. Tetapi, petenis unggulan ketiga bangkit setelah kecolongan set pertama dan mengalahkan petenis unggulan keenam dengan 6-7, 6-3, 6-4 setelah berjuang selama 2 jam 47 menit.
“Ia lawan yang sulit untuk dihadapi. Sudah cukup lama saya tidak bertanding melawannya dan pertandingan kali ini melibatkan semua hal,” tambah Anisimova.
Di pertandingan yang ketat tersebut, hampir semua poin menjadi krusial, tetapi beberapa momen memiliki pengaruh yang dramatis dibandingkan momen lain.
Di set pertama, runner up Wimbledon musim 2025 berpeluang menang pada kedudukan 5-4, tetapi malah melakukan pelanggaran ganda, sehingga membuka kesempatan bagi Paolini yang mampu menyamakan kedudukan menjadi 5-5 sebelum mengamankan dua peluang break point demi kedudukan 6-5.
Setelah petenis unggulan ketiga mempertahankan servis sendiri demi memaksakan babak tiebreak, Paolini menyambar kedudukan 3/0 sebelum akhirnya memenangkan set pertama. Tetapi hal tersebut tidak membuat petenis unggulan ketiga goyah dan berjuang keras demi memenangkan dua set terakhir.
Berkat kemenangan tersebut, runner up US Open musim 2025 semakin unggul dalam head to head melawan Paolini dengan 2-0. Selain itu kemenangan tersebut mengantarkannya menuju semifinal turnamen WTA level 1000 ketiga dalam kariernya setelah ia lolos ke final di Toronto musim 2024 dan Doha awal musim ini.
Menantikan Anisimova di semifinal China Open adalah rekan senegaranya, Cori Gauff. Head to head mereka imbang dengan 1-1 setelah petenis unggulan kedua memenangkan pertemuan pertama mereka di Parma musim 2021 dan petenis unggulan ketiga memenangkan pertemuan terakhir mereka di Wimbledon musim 2022.
Artikel Tag: Tenis, China Open, Amanda Anisimova, Jasmine Paolini
Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/tenis/bertahan-di-beijing-amanda-anisimova-torehkan-tonggak-bersejarah-lain
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini