Daniil Medvedev Cari Suntikan Kepercayaan Diri Jelang Wimbledon 2021

Berita Tenis: Ketika tampil di turnamen grass-court musim ini, Daniil Medvedev mengakui bahwa kendala terbesarnya mungkin dari sisi mental bukan sisi fisik.

Berita Tenis: Ketika tampil di turnamen grass-court musim ini, Daniil Medvedev mengakui bahwa kendala terbesarnya mungkin dari sisi mental bukan sisi fisik.

Petenis peringkat 2 dunia mengawali musim grass-court 2021 pekan lalu di Halle sebelum secara mengejutkan kalah di babak pertama dari Jan Lennard Struff.

Akibat pandemi COVID-19 yang mengganggu musim 2020, untuk kali pertama petenis berkebangsaan Rusia melakoni pertandingan di atas grass-court setelah hampir selama dua musim. Kurang melakoni pertandingan di grass-court, ia siap kembali beraksi di Mallorca Open dengan menggunakan wildcard.

“Saya senang bermain di grass-court. Saya hanya membutuhkan kepercayaan diri dalam permainan saya di lapangan itu, karena kami tidak bermain di atasnya selama dua musim. Kini, saya bukan petenis yang sama dibandingkan dua musim lalu,” ungkap Medvedev yang siap meramaikan edisi pertama Mallorca Open sebelum menuju Wimbledon.

“Cukup sulit untuk mengatakan di mana posisi saya saat ini, tetapi saya tahu saya bisa bermain dengan sangat baik di lapangan itu. Saya hanya harus menemukan keseimbangan yang tepat.”

Sejak petenis peringkat 2 dunia terakhir kali bermain di Wimbledon (2019), ia menjadi salah satu petenis yang diperhitungkan dengan memenangkan enam gelar di turnamen hard-court. Lebih jauh lagi, ia juga melaju ke final US Open musim 2019 dan Australian Open musim 2021. Selain itu, ia menjadi petenis pertama di luar Empat Besar yang menghuni peringkat 2 besar sejak Juli 2005.

Terlepas dari kesuksesan di grass-court sebelumnya, juara ATP Finals musim 2020 mengaku bahwa ia tetap waspada tentang bermain di grass-court dan kondisi yang mungkin akan ia hadapi.

“Ketika saya mulai bermain di grass-court, saya bermain di ajang Challenger dan bahkan di turnamen ATP, meski bukan di lapangan utama, dan saya bisa mengatakan bahwa lapangan utama cukup lamban,” jelas Medvedev.

“Terutama pada pertandingan yang saya mainkan melawan Gilles Simon di Queen’s Club, kami melalui rally-rally dengan 40 pukulan setiap poin kedua. Hal itu yang membuat semuanya sedikit lebih menyulitkan.”

“Ketika saya berlatih di lapangan latihan, saya merasa saya bisa bermain dengan begitu baik karena bolanya sangat cepat. Lalu, saya memasuki lapangan utama untuk melakoni pertandingan dan bolanya berhenti setelah lambungan, lalu anda harus beradaptasi dengan permainan anda, jadi, hal itu bisa menyulitkan. Tetapi saya tahu saya bisa bermain dengan benar-benar baik di grass-court.”

Di Mallorca Open, Medvedev menerima bye di babak pertama dan akan mengawali turnamen tersebut dengan menghadapi Lloyd Harris atau Corentin Moutet.

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Mallorca Open, Daniil Medvedev