Pandangan Carlos Alcaraz Usai Gagal Naik Podium Juara Di Turin

Penulis: Dian Megane
Senin 17 Nov 2025, 20:53 WIB - 365 views
Pandangan Carlos Alcaraz Usai Gagal Angkat Trofi Kemenangan Di Turin

Carlos Alcaraz [kiri] dan Jannik Sinner [kanan] [image: AFP]

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Spanyol, Carlos Alcaraz memuji rival beratnya, Jannik Sinner usai pertarungan terakhir mereka di partai puncak ATP Finals, Turin musim 2025.

Meskipun petenis peringkat 1 dunia kalah dari Sinner di babak perebutan gelar ATP Finals, ia tetap bersemangat dengan penampilannya dan mengakui betapa sulitnya menghadapi petenis berkebangsaan Italia di lapangan dalam ruangan.

“Saya pikir di awal pertandingan saya bisa mengalahkannya, bahwa saya bisa bersaing dengannya di sini,” ungkap Alcaraz tentang Sinner, yang kini telah memenangkan 31 pertandingan terakhirnya di turnamen dalam ruangan.

“Saya sama sekali tidak terkejut bahwa saya sangat dekat. Ini hanya tentang tenis. Saya sangat senang dengan penampilan saya kali ini. Saya cukup yakin level saya di lapangan dalam ruangan akan terus meningkat.”

“Saya merasakan peningkatan dari Jannik. Saya sudah bilang berkali-kali, saya pikir petenis seperti dirinya, ia selalu bangkit lebih kuat setelah kekalahan. Ia selalu belajar dari kekalahan. Sekali lagi, ia telah menunjukkan kepada semua orang bahwa ia berhasil. Terutama dalam servis, memberikan begitu banyak tekanan. Sangat sulit bertanding melawannya.”

Juara French Open musim 2025 telah mengalahkan Sinner di final US Open pada bulan September, tetapi pemain berusia 24 tahun membalasnya dengan penuh wibawa di Turin setelah ia mengangkat gelar ATP Finals untuk kali kedua secara beruntun dan memperkecil defisitnya dalam head to head mereka menjadi 6-10.

Pertandingan final berlangsung ketat. Petenis unggulan pertama sempat meminta jeda untuk alasan medis karena masalah hamstring pada kedudukan 5-4 di set pembuka dan kaki kanan atasnya dibalut, tetapi ia menekankan bahwa masalah tersebut tidak memengaruhi permainannya.

“Saya merasakan sesuatu di hamstring saya setelah mencoba menangkap satu servis,” tutur Alcaraz. “Saya bisa bilang itu tidak terlalu memengaruhi saya karena saya bisa berlari dengan baik, saya bisa meraih bola dengan baik. Ada pikiran tentang bagaimana hal itu akan terjadi jika saya melakukan hal-hal gila yang biasa saya lakukan, bagaimana jadinya nanti. Pikiran-pikiran itu terkadang terlintas di benak saya. Tetapi saya bisa bermain dengan baik.”

Juara US Open musim 2025 meningkatkan agresivitasnya dan lebih sering maju di set kedua, serta mendapatkan keunggulan break point sebelum Sinner berhasil menahan petenis berusia 22 tahun sebelum membalikkan keadaan untuk memastikan kemenangan.

“Saya tidak mengubah rencana karena cedera. Saya mengubahnya karena saya merasa harus melakukan hal lain,” tambah Alcaraz tentang perubahan taktiknya. “Saya berusaha untuk seagresif mungkin di lapangan setiap pertandingan, tetapi khususnya saya pikir akan lebih agresif lagi melawan Jannik. Setiap kali saya bisa, saya hanya berusaha untuk maju.”

“Itu berhasil karena saya unggul dengan peluang break. Saya melakukan servis dengan baik. Pertandingan itu, saya rasa saat kedudukan 3-2, saya unggul. Saya membuat beberapa kesalahan yang tidak perlu saya lakukan. Secara umum, saya pikir rencana yang saya lakukan kali ini sangat bagus. Itulah mengapa saya sangat senang dengan level dan penampilan saya, karena saya pikir saya tidak melakukan terlalu banyak kesalahan dan itu luar biasa.”

Setelah mencatatkan rekor 3-0 di fase grup, Alcaraz menerima trofi petenis peringkat 1 dunia akhir musim di Inalpi Arena, Turin. Ia kini mencatatkan 71-9 pada musim ini dengan memenangkan delapan gelar juara, termasuk gelar Grand Slam di French Open dan US Open, serta gelar Masters di Monte Carlo, Roma, dan Cincinnati. Ia akan mengakhiri musimnya Davis Cup Finals pekan depan.

Artikel Tag: Tenis, ATP Finals, Carlos Alcaraz, Jannik Sinner

Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/tenis/pandangan-carlos-alcaraz-usai-gagal-naik-podium-juara-di-turin
365
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini