Selamat Dari Laga Dramatis, Aryna Sabalenka Belum Terkalahkan Di Wuhan

Penulis: Dian Megane

Kamis 09 Okt 2025, 05:34 WIB - 172 views

Lewati Laga Dramatis, Aryna Sabalenka Belum Terkalahkan Di Wuhan — Aryna Sabalenka [image: AFP]

Berita Tenis: Kembali beraksi untuk kali pertama sejak memenangkan gelar Grand Slam keempat dalam kariernya di US Open musim 2025, Aryna Sabalenka membutuhkan satu set untuk menemukan ritme di Wuhan Open.

Daniil Medvedev Kerja Keras Demi Hindari Kekecewaan Berulang Di Shanghai

Begitu petenis unggulan pertama menemukannya, ia berhasil meraih kemenangan 4-6, 6-3, 6-1 atas petenis berkebangsaan Slovakia, Rebecca Sramkova di babak kedua Wuhan Open yang berdurasi selama 1 jam 58 menit.

Wuhan memang telah lama menjadi salah satu ladang favorit petenis peringkat 1 dunia untuk berlaga. Ia memenangkan gelar turnamen WTA level 1000 untuk kali pertama dalam kariernya di Wuhan musim 2018 dan sejak saat itu, ia belum pernah kalah satu pertandingan pun di turnamen tersebut.

Petenis yang telah tiga kali menjuarai turnamen di Wuhan, kini memperpanjang rekor sempurnanya di Wuhan menjadi 18-0 – rekor terpanjang di satu turnamen yang sama sejak Caroline Wozniacki memenangkan 20 pertandingan pertamanya di New Haven, termasuk tiga gelar antara musim 2008 dan 2012.

Sramkova juga memasuki pertandingan tersebut dengan rekor tidak terkalahkan di Wuhan, meskipun hanya berdasarkan satu pertandingan, yaitu kemenangannya atas Anna Kalinskaya di babak pertama musim ini.

Dua belas bulan yang lalu, petenis berkebangsaan Slovakia melesat ke peringkat 50 besar setelah memenangkan gelar WTA pertamanya di Hua Hin dan mencapai dua final lagi di Monastir dan Jiujiang. Pekan ini menandai debutnya di Wuhan.

Petenis peringkat 66 dunia, Sramkova tidak menghabiskan banyak waktu untuk mengukuhkan posisinya di pertandingan tersebut setelah ia memenangkan set pertama, termasuk menembakkan 15 winner, jauh lebih banyak daripada petenis unggulan pertama yang hanya menembakkan tiga winner.

Meskipun petenis unggulan pertama mempertahankan dua service game dengan solid demi membuka set kedua dengan 2-1, Sramkova masih tampil dengan sejumlah serangan yang lebih impresif. Tetapi kali ini petenis unggulan pertama tidak membiarkannya mengendalikan pertandingan lebih jauh sebelum ia berhasil menyambar kemenangan di dua set terakhir.

“Saya harus mengatakan, ia memainkan permainan yang memukau, terutama di set pertama,” ungkap Sabalenka yang tidak bisa mengamankan dua dari peluang break point yang ia hadapi, tetapi mampu mengamankan kesembilan peluang break point yang ia hadapi di dua set terakhir.

“Tidak banyak yang bisa saya lakukan. Saya tahu setelah istirahat singkat, sejak US Open, tidak akan mudah untuk kembali dengan ritme permainan terbaik, tetapi saya merasa sangat lega di set kedua saya mampu menemukan permainan saya, saya meningkatkannya, dan saya pikir saya bermain dengan apik.”

Selanjutnya, Sabalenka akan meneruskan rivalitas melawan Liudmila Samsonova ketika mereka bertemu di babak ketiga Wuhan Open. Sampai saat ini, petenis unggulan pertama unggul dalam head to head mereka dengan 3-2, termasuk memenangkan pertemuan terakhir mereka di Indian Wells musim 2025.

Di babak kedua, petenis unggulan ke-16, Samsonova menundukkan juara Australian Open musim 2020, Sofia Kenin dengan 3-6, 6-3, 6-1, kemenangan pertamanya pada pertemuan ketiga mereka.