Tekuk Tallon Griekspoor, Dan Evans Akhiri Puasa Gelar Di Washington

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Inggris, Dan Evans akhirnya menyegel gelar turnamen ATP kedua dalam kariernya di Washington Open musim 2023 usai menangkan final yang terganggu karena hujan.

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Inggris, Dan Evans akhirnya menyegel gelar turnamen ATP kedua dalam kariernya di Washington Open musim 2023 usai menangkan final yang terganggu karena hujan.

Petenis unggulan kesembilan memenangkan gelar turnamen ATP level 500 untuk kali pertama dalam kariernya sekaligus gelar terbesar dalam kariernya sampai saat ini usai memetik kemenangan 7-5, 6-3 atas petenis unggulan ke-12, Tallon Griekspoor di final Washington Open.

Kini mencatatkan 2-2 di final turnamen ATP usai memenangkan gelar di Melbourne musim 2021, hasil positif petenis berusia 33 tahun di Washington Open mengantarkannya ke peringkat 21 dunia, peringkat tertinggi dalam kariernya sampai saat ini. Ia menjadi petenis putra Inggris pertama yang melakoni final di Washington sejak Andy Murray musim 2006 dan kemenangan di final menjadikan dirinya sebagai petenis putra Inggris pertama yang memenangkan gelar tersebut sejak Tim Henman musim 2003.

Petenis berkebangsaan Inggris memasuki turnamen di Washington dengan mengantongi enam kekalahan secara beruntun, tetapi ia memenangkan sepuluh set secara beruntun di turnamen ATP level 500 tersebut setelah kecolongan set pertama melawan Gregoire Barrere di babak kedua. Ia juga menundukkan petenis unggulan kedua, Frances Tiafoe dan petenis unggulan kelima, Grigor Dimitrov dalam perjalanan menjadi juara di Washington.

“Saya tidak bermain dengan sangat baik dan saya tidak senang dengan permainan saya. Untuk melakukan hal yang telah saya latih, fokus dengan hal itu, dan melaluinya adalah hal yang mengagumkan,” seru Evans.

“Game terakhir seperti menutup pekan saya. Saya keluar dari masalah dan itu pekan yang memukau. Saya benar-benar mengapresiasi semua dukungan.”

Di final, petenis berkebangsaan Inggris memanfaatkan peluang break point keempat demi memenangkan set pertama, tetapi momentumnya tertahan pada kedudukan 2-2 di set kedua ketika hujan dan petir memaksa pertandingan ditunda selama lebih dari 90 menit.

Ketika para petenis kembali ke lapangan, jalan pertandingan tetap berpihak terhadap Evans terlepas dari usaha terbaik petenis berkebangsaan Belanda, Griekspoor untuk mendikte pertandingan dengan servis dan forehand keras. Ia menyelesaikan pertandingan dengan melesatkan 26 winner dengan hanya melakukan delapan unforced error pada laga yang bertahan selama 1 jam 41 menit.

Griekspoor mengincar untuk menjadi petenis putra keempat yang memenangkan gelar ketiga pada musim ini, bergabung dengan Carlos Alcaraz (6), Daniil Medvedev (5), dan Novak Djokovic (3). Tetapi juara di Pune dan ‘s-Hertogenbosch tetap menjadi salah satu dari enam petenis putra yang mengantongi dua gelar pada musim ini. Seperti halnya Evans, ia mengalami kenaikan peringkat berkat perjalanan di Washington dengan menghuni peringkat 26 dunia.

Artikel Tag: Tenis, Washington Open, Dan Evans, Tallon Griekspoor