Golovkin Kemungkinan Istirahat, Baru Bertarung Lagi 2019

Berita Tinju - Promotor Gennady Golovkin, Tom Loeffler, menyatakan petinjunya akan beristirahat sepanjang 2018 ini dan baru akan kembali naik ring pada 2019 mendatang.

Berita Tinju - Promotor Gennady Golovkin, Tom Loeffler, menyatakan petinjunya akan beristirahat sepanjang 2018 ini dan baru akan kembali naik ring pada 2019 mendatang.

Sebelum menjalani pertarungan ulang melawan Saul “Canelo” Alvarez, Sabtu (15/9) lalu, Golovkin sempat berencana akan naik ring lagi pada pertengahan Desember mendatang, setelah menghadapi petinju Meksiko itu.

Namun hasil dalam pertarungan ketat dan sengit melawan Canelo membuat kubu petinju asal Kazakhstan ini berubah pikiran. Petinju berusia 36 tahun itu bakal membatalkan rencananya naik ring lagi tahun ini dan lebih memilih beristirahat.

“Melakoni pertarungan yang keras 12 ronde dan terluka pada ronde ke-12 akibat ditanduk dengan kepala. Saya bisa katakan pada titik ini kami kemungkinan besar tidak (akan bertarung lagi pada 2018),” kata Loeffler.

“Saya akan mengambil waktu satu minggu untuk memutuskan segala sesuatunya tentang Abel (Sanchez) dan Gennady," ujar Loeffler dari GGG Promotions kepada BoxingScene.com.

“Namun perasaan terkuat saya saat ini, dia tak akan bertarung lagi hingga akhir tahun ini dan kami akan mempertimbangkan laga pada musim semi atau pada Mei 2019,” kata Loeffler, yang kemudian melontarkan candaan, “Floyd (Mayweather) sepertinya akan aktif lagi jadi kami akan melawan pemenang laga Mayweather vs (Manny) Pacquiao."

Pada akhir pekan lalu, Sanchez kepada BoxingScene, menyatakan dirinya ingin petinjunya itu beristirahat selama beberapa bulan ke depan lalu menghadapi Canelo dalam laga ketiga bertepatan dengan akhir pekan Cinco De Mayo, pada Mei 2019.

Canelo, yang juga mengalami luka dalam kemenangan itu, kemungkinan tak akan bertarung lagi sampai tahun depan.

Artikel Tag: Gennady Golovkin, saul canelo alvarez, Canelo Álvarez, abel sanchez, Tinju kelas menengah, WBC, IBO, WBA, berita tinju, Chepo Reynoso