“Pertarungan Besar” Ditargetkan untuk Caroline Dubois pada Akhir 2025

Ligaolahraga.com -

Setelah malam terberatnya sebagai petinju profesional, Caroline Dubois dipersiapkan untuk pertarungan besar yang dapat menentukan tahap berikutnya dalam kariernya.

Pada 7 Maret di Royal Albert Hall, London, juara kelas ringan WBC ini berhasil mengatasi tantangan berat dari petinju berpengalaman Bo Mi Re Shin.

Caroline Dubois, 24 tahun, harus menahan tekanan di akhir pertandingan dari petinju Korea Selatan dan bahkan menyerahkan ronde-ronde terakhir, namun ia tetap keluar sebagai pemenang dengan keputusan yang meyakinkan (98-93, 98-92, 95-95).

Bagi para kritikus yang lama meragukan kekuatan lawan-lawannya, ini adalah gambaran pertama tentang kelemahan yang nyata.

Penampilannya memicu perdebatan apakah Caroline Dubois siap untuk pertarungan unifikasi melawan elit atau masih membutuhkan pengalaman lebih.

Para skeptis menyoroti upaya timnya yang gagal meyakinkan Terri Harper untuk bertarung dalam waktu singkat dan ketidakhadirannya di ring melawan rival teratas seperti Beatriz Ferreira dari Brasil.

Namun, promotor Ben Shalom menegaskan Dubois tetap berada di jalur yang tepat untuk kesempatan yang menentukan kariernya.

Berbicara kepada The Ring, dia mengungkapkan bahwa cedera menunda jadwalnya, tetapi rencana untuk pertarungan besar sebelum akhir tahun sedang berjalan.

“Dia absen lebih lama dari yang kami harapkan karena, seperti Lauren Price, dia juga mengalami cedera kecil dan sedang menjalani rehabilitasi,” kata Shalom. “Kami sedang berbicara dengan tim … kami akan mencari pertarungan besar untuknya sebelum akhir tahun.”

Divisi lightweight sedang bergerak di sekitarnya.

Ellie Scotney, rekan satu tim Dubois di BOXXER, akan mengejar gelar juara sejati di kelas 122 pon saat ia bertarung melawan Mayelli Flores Rosquero pada 14 November, sementara juara junior lightweight bersatu Alycia Baumgardner akan mempertahankan gelarnya melawan Leila Beaudoin dengan aturan 12x3 untuk pria.

Baumgardner telah memberi isyarat kemungkinan pindah ke kelas ringan, yang dapat membuka pintu untuk pertarungan masa depan dengan Dubois.

Dubois sendiri telah meminta pertarungan dengan baik Baumgardner maupun Harper, yang dipromosikan oleh Most Valuable Promotions milik Jake Paul.

Namun, Shalom menghindari komitmen terhadap lawan spesifik, hanya menekankan hasrat Dubois untuk malam-malam terbesar dalam olahraga ini.

Di tempat lain, juara-juara rival terus membangun resume mereka.

Juara WBA Stephanie Han diperkirakan akan menghadapi mantan bintang UFC Holly Holm, sementara juara IBF Beatriz Ferreira akan mempertahankan gelarnya melawan Maira Moneo di Brasil.

Dengan persaingan Katie Taylor yang mulai mereda, rival-rival Dubois memanfaatkan kesempatan mereka sendiri.

Dengan rekor tak terkalahkan 11-0-1 dan lima KO, Caroline Dubois dipuji luas sebagai calon juara multi-kelas.

Kini, setelah penundaan akibat cedera dan tekanan yang meningkat dari kritikusnya, tampaknya saat yang tepat baginya untuk tampil di panggung utama.

Pada akhir tahun, penggemar mungkin akhirnya melihatnya diuji melawan salah satu petinju terbaik di divisi tersebut.

Artikel Tag: Caroline Dubois

Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/tinju/pertarungan-besar-ditargetkan-untuk-caroline-dubois-pada-akhir-2025