Estonia, Yunani, Slovenia, dan Spanyol Bersiap Gelar FIBA EuroBasket 2029

Seiring dengan berakhirnya FIBA EuroBasket 2025, perhatian sudah beralih ke masa depan.

Dalam upacara simbolis di lapangan selama jeda laga perebutan tempat ketiga antara Finlandia dan Yunani, serah terima resmi tugas tuan rumah berlangsung, menyerahkan tongkat estafet dari tuan rumah bersama 2025 kepada penyelenggara EuroBasket 2029.

Acara ini menandai transisi formal antara panitia penyelenggara saat ini – Siprus, Finlandia, Polandia, dan Latvia – dan empat negara yang akan menjadi tuan rumah edisi ke-43 kompetisi basket unggulan Eropa: Estonia, Yunani, Slovenia, dan Spanyol.

Presiden FIBA Eropa Jorge Garbajosa dan Direktur Eksekutif FIBA Eropa Kamil Novak memimpin serah terima tersebut, menekankan pentingnya acara ini sebagai bagian dari tradisi EuroBasket.

Mewakili tuan rumah 2029 adalah Priit Sarapuu, Presiden Asosiasi Basket Estonia; Evangelos Liolios, Presiden Federasi Basket Yunani; Gasper Pisler, Perwakilan Federasi Basket Slovenia; dan Elisa Aguilar, Presiden Federasi Basket Spanyol.

Sementara itu, tuan rumah 2025 diwakili oleh Andreas Mouzourides dari Siprus, Timo Elo dari Finlandia, Grzegorz Bachanski dari Polandia, dan Raimonds Vejonis dari Latvia.

Bersama-sama, mereka merayakan penutupan turnamen yang sukses yang menghadirkan momen-momen tak terlupakan di dalam dan di luar lapangan.

Pengumuman tuan rumah FIBA EuroBasket 2029 telah dikonfirmasi sebelumnya pada pertemuan Dewan FIBA Eropa pada bulan Mei.

Setelah mengevaluasi penawaran dari beberapa negara, dewan memilih Estonia, Yunani, Slovenia, dan Spanyol, menyoroti tradisi basket yang kuat dan kemampuan organisasi yang teruji.

“Kami sangat antusias membawa FIBA EuroBasket 2029 ke beberapa destinasi basket terkemuka di Eropa,” kata Garbajosa. “Setiap tuan rumah telah menunjukkan komitmen yang jelas untuk menyelenggarakan acara yang luar biasa. Kami menantikan kerja sama yang erat dengan mereka untuk memastikan turnamen yang berkesan bagi tim, penggemar, dan mitra.”

Kompetisi FIBA EuroBasket 2029 akan menampilkan fase grup di empat kota: Athena, Ljubljana, Tallinn, dan Madrid, dengan ibu kota Spanyol juga akan menjadi tuan rumah fase Final.

Bagi Spanyol, edisi 2029 menandai kembalinya EuroBasket untuk pertama kalinya sejak 2007, secara tepat di kandang sendiri bagi juara bertahan.

Yunani dan Slovenia membawa pengalaman tuan rumah yang berharga, sementara pemilihan Estonia merupakan yang pertama kali dalam sejarah, simbolisasi perluasan basket di seluruh Eropa. 

Novak menambahkan: "Minat yang ditunjukkan oleh federasi-federasi kami mencerminkan profil yang semakin meningkat dari FIBA EuroBasket. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua penawar dan mengucapkan selamat kepada empat tuan rumah baru saat mereka memulai perjalanan mereka."

Dengan format multi-tuan rumah yang diperkenalkan pada 2015 terus berlanjut hingga edisi kelima, EuroBasket 2029 menjanjikan perpaduan antara tradisi dan cakrawala baru, memastikan ajang basket terkemuka Eropa terus berkembang dalam skala dan prestise.

Artikel Tag: FIBA EuroBasket