Berita Olahraga: Mantan Polisi Ini Bertekad Ciptakan Rekor Dunia Berenang Menyeberangi Samudera Atlantik
Ben Hooper mempersiapkan diri sejak 2013 untuk perjalanannya ini
Ligaolahraga – Berita Olahraga: Seorang mantan polisi asal Inggris, Ben Hooper, memulai upayanya berenang menyeberangi Samudera Atlantik, Minggu (13/11). Perenang amatir berusia 38 tahun itu melakukan start dari Senegal menuju Brasil dengan total jarak 3.000 km, yang akan ditempuhnya dalam tempo 4-5 bulan.
Setelah mengucapkan selamat tinggal kepada keluarga tercinta dan suporternya, Hooper menyemplung ke dalam air dari pantai sebuah hotel di Hann Bay, sebelah timur Dakar. Sebenarnya, dia berencana melakukan start pada awal November, namun tertunda beberapa kali karena berbagai alasan.
Untuk melakukan perjalanan ini, Hooper mempersiapkan diri selama lebih dari tiga tahun. Dia mengaku terinspirasi oleh dua penjelajah Inggris lainnya, Ranulph Fiennes, yang mencapai Kutub Utara dan Selatan dari daratan, dan Vivian Fuchs, yang menjadi orang pertama yang berjalan menyeberangi Antartika.
Menggemari olahraga renang sejak hampir tenggelam pada usia lima tahun, Hooper mengaku pertama kali memiliki ide menyeberangi Atlantik manakala sedang berupaya memerangi depresi yang dideritanya.
Dalam usahanya mengukir rekor dunia ini, Hooper ditargetkan berenang 12 jam sehari dalam dua sesi dan kemudian beristirahat pada salah satu dari dua kapal yang berlayar menemaninya, dengan 10 anggota kru plus satu orang perwakilan dari Guinness World Record yang akan mengawasi upaya pembuatan rekor.
Hooper membutuhkan 12 ribu kalori per hari sebagai sumber tenaga dan kedua kapal membawa serta persediaan air, paket-paket ransum, berbotol-botol cuka untuk mengobati sengatan ubur-ubur – dan sebuah pohon Natal.
Biasanya Hooper akan berenang mengenakan celana pendek. Namun di zona-zona berbahaya, dia memakai baju renang yang dirancang seperti kamuflase, sehingga tak terlihat kawanan hiu. Perjalanannya ini juga difilmkan dan dapat ditelusuri melalui situs “Swim the Big Blue”.
Hanya satu orang yang pernah menempuh perjalanan serupa: Benoit Lecomte asal Prancis, yang berenang menyeberangi Atlantik dari arah sebaliknya pada 1998. Rutenya dari Cape Cod ke Quiberon di barat laut Prancis. Namun dia tak masuk buku GWR karena kelelahan membuatnya beristirahat di Azores hampir sepekan.
“Bersama-sama kita akan perlihatkan bahwa tak ada yang mustahil,” ujar Hooper, ayah seorang putri, yang menargetkan mengumpulkan dana amal $1 juta. “Jika saya gagal, sepanjang saya masih memiliki setidaknya satu kaki dan satu lengan, saya akan melakukannya lagi dan saya akan menyelesaikannya.”
Artikel Tag: Ben Hooper, Samudera Atlantik, renang