Kanal

Berita PON XIX 2016: Sabet Emas, Pesilat Sumbar Ingin Segera Pinang Sang Pujaan Hati

Penulis: Dayat Huri
25 Sep 2016, 00:18 WIB

Anton Yuspermana Saat Pengalungan Medali Emas Oleh Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, Sabtu (24/9)

Ligaolahraga – Setiap orang pasti memiliki keinginan yang dalam waktu dekat ingin segera diwijudkan. Hal yang sama juga dimiliki pesilat andalan Sumbar, Anton Yuspermana yang ingin segera meminang kekasih hatinya, Mia Juwita setelah memastikan raihan emas di PON XIX/2016, Jabar, di Graha Satria Laga ITB Jatinangor, Bandung, Sabtu (24/9).

Semangat Anton terlihat menggebu pada pertandingan final kontra pesilat tuan rumah, Eko Budiono. Tanpa ampun Eko yang mendapat dukungan penuh suporter tuan tuan rumah ditaklukkannya dengan skor telak 5-0.

Mungkin tidak banyak yang tahu, penampilan beringas Anton di dalam arena tidak lepas dari sorakan dan dukungan salah seorang perempuan dari tribun suporter. Di situ dengan setia, Mia Juwita yang juga merupakan salah seorang atlet silat putri Sumbar, yang tanpa lelah terus meneriakkan nama Anton.

Teriakan perempuan asal Kota Padang itu mungkin tidak berarti banyak dibandingkan sorakan pendukung tuan rumah. Tapi, untuk Anton, sorakan perempuan itu menjadi penyemangat utamanya dalam melancarkan serangan demi serangan terhadap sang lawan.

Bagaimana tidak, bak kata pujangga, tanpa berteriakkanpun, suara sang kekasih tetap menjadi yang paling indah di tengah riuhnya suasana. Hal itu juga mungkin yang membuat Anton mantap melancarkan setiap serangan.

Setelah berhasil menunaikan tugasnya sebagai seorang atlet dengan mengharumkan nama Sumbar, kini Anton bersiap menunaikan kewajiban lain sebagai seorang pria dan kekasih. Bonus medali emas yang dijanjikan Pemprov untuk setiap peraih medai emas di PON akan dijadikannya modal untuk membawa sang pujaan hati ke penghulu.

“Kalau nanti bonusnya sudah keluar saya ingin melamar dia (Mia Juwita, red),” sebut Anton serius.

Hal itu yang menjadi salah satu alasan kenapa dia langsung bersujud syukur begitu juri memastikan dirinya keluar sebagai pemenang. Menurutnya, kemenangan yang diraih kali ini juga menjadi penebus kegagalan di empat tahun lalu dimana dia hanya mampu melangkah sampai babak penyisihan.

“Ini kedua kalinya saya turun di PON, di Riau saya gagal di babak penyisihan. Alhamdulillah, tahun ini dipercaya menjadi yang terbaik,” sebut pria kelahiran 8 oktober 1990 itu.

Artikel Tag: PON XIX 2016, Sumbar, medali emas, jabar, anton yuspermana

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru