Kanal

Berita TSC A 2016: Lagi, Arema Cronus Terkena Sanksi Karena Flare

Penulis: Stephanie
10 Agu 2016, 13:37 WIB

Aksi Menyalakan Flare Aremania Di Stadion Surajaya Lamongan

Ligaolahraga - Komdis GTS lewat surat keputusan resmi yang diterima manajemen Arema pada (8/8/2016), akhirnya memberikan hukuman sanksi untuk manajemen Arema Cronus terkait aksi Aremania di Stadion Surajaya Lamongan pada (18/7/2016) lalu.

Sanksi ini dijatuhkan karena ulah Aremania yang menyalakan petasan dan flare pada menit 90+2 setelah laga bubar. Media Officer Arema Cronus Sudarmaji dan General Manager Arema Cronus Rudy Widodo sempat khawatir melihat insiden tersebut. Sebab sumber flare dan petasan itu berasal dari Aremania yang ditempatkan di tribune selatan Stadion Surajaya.

“Kita sudah menerima surat keputusan bahwa Arema mendapatkan denda 10 Juta Rupiah karena terbukti Aremania menyalakan flare saat pertandingan di Lamongan,” ungkap Sudarmaji, media officer Arema.

Sudarmaji berharap kejadian ini tidak akan terulang lagi karena sangat merugikan klub. Namun, diharapkan juga menjadi pelajaran berharga bagi Panpel untuk meningkatkan pengamanan di stadion terhadap barang terlarang. “Semoga ini selain menjadi pelajaran untuk suporter juga menjadi pelajaran bagi Panpel,” ujarnya.

Sementara itu sebelumnya, sehubungan dengan flare, Achmad menegaskan itu bukan dari Aremania yang terkoordinasi. Dikarenakan Aremania yang datang dari Malang, sebelumnya sudah diperiksa barang-barangnya dan dikawal perjalanannya oleh kepolisian,

"Kami tegaskan bukan Aremania dari Malang yang membawa flare karena semua yang berangkat dari Malang sudah di-sweeping. Jadi, yang membakar flare itu mungkin oknum yang kebetulan berada di area Aremania," tegasnya.

Dengan diberikannya sanksi ini, Arema Cronus diharuskan membayar denda. Sebelumnya Arema sudah menerima sanksi atas pelanggaran yang sama. Pada Torabika Soccer Championship ini, ulah suporter menjadi tanggung jawab klub.

Artikel Tag: aremania, Flare, sanksi

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru